Lanny Tria Mayasari/Ribka Sugiarto menorehkan debut manis di Indonesia Masters 2023. Ganda putri Merah-Putih ini melaju ke babak 16 besar turnamen BWF World Tour Super 500 itu.
Berlaga di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Lanny/Ribka mengalahkan wakil Amerika Serikat, Annie Xu/Kerry Xu dengan skor identik 21-11, 21-11.
Pada momen debut sebagai pasangan di Istora, keduanya mengakui ada tantangan tersendiri. Salah satunya mengalami kesulitan beradaptasi. Meski demikian, Lanny/Ribka mampu tampil tenang untuk bisa meraih kemenangan dengan straight game dalam tempo 28 menit.
“Bersyukur bisa meraih kemenangan. Ini kemenangan pertama kali kami bersama di sini,” beber Lanny melansir situs resmi PBSI.
Ribka mengaku kemenangan ini tidak lepas dari strategi menekan yang dilancarkan sejak awal.
“Alhamdulillah diberikan kemenangan hari ini. Permainan kami sebisa mungkin menekan lawan terlebih dahulu,” timpal Ribka.
Dengan kemenangan ini, Lanny/Ribka di babak kedua akan menghadapi Tanisha Crasto/Ashwini Ponnappa. Ganda putri India ini melangkah ke babak kedua seusai menang atas rekan satu negaranya, Haritha Manazhiyil H/Ashna Roy lewat pertarungan dua gim langsung dengan skor 21-10, 21-7.
Menghadapi babak 16 besar, Lanny/Ribka mengaku tidak ingin memikirkan lebih jauh. Mereka lebih memilih fokus terhadap pertandingan ke depan.
“Aku sudah berbicara dengan Lanny tentang pertandingan hari ini. Soalnya kami juga tidak tahu bagaimana permainan lawan. Kami akan mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk laga berikutnya mulai dari menyerang dan bertahan,” tambah Ribka.
Lolosnya Lanny/Ribka ke babak 16 besar menyusul rekannya Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti. Juara Malaysia Open 2022 itu lolos ke babak kedua seusai mengatasi perlawanan Chang Ching Hui/Yang Ching Tun (Chinese Taipei) dengan skor 21-14, 21-9.
Hasil positif juga ditorehkan ganda campuran Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari. Rinov/Pitha membungkam Hiroki Midorikawa/Natsu Saito (Jepang) dengan skor 21-19, 21-14.
Pada pertandingan ini, juara Spain Masters 2021 itu mengaku sempat kesulitan beradaptasi di lapangan mengingat belum terbiasa yang banyak angin. Pasangan tuan rumah itu akhirnya mampu keluar dari tekanan untuk bisa menang dalam tempo 40 menit atas wakil Negeri Matahari Terbit tersebut.
“Hari ini kami masih beradaptasi dengan kondisi lapangan dua. Memang saat latihan kami mencoba belum terlalu banyak angin. Jadi sempat kesulitan dengan hal tersebut,” ungkap Pitha.
Menghadapi Hiroki/Natsu, pasangan peraih medali perunggu SEA Games 2021 itu mengaku sudah mengenal karakter lawannya. Pertemuan terakhir kedua pasangan tercatat terjadi di babak perempatfinal Korea Open 2022.
Saat itu pada ajang BWF World Tour Super 500, Rinov/Pitha meraih kemenangan dengan skor 15-21, 21-18, 21-16 atas wakil Negeri Matahari Terbit tersebut. Tidak heran di laga ini Rinov/Pitha mampu menerapkan strategi yang diinginkan untuk bisa meraih kemenangan dan lolos babak 16 besar.