Barcelona akan berhadapan dengan Paris Saint-Germain (PSG) di babak perempat final Liga Champions 2023/2024. Hal ini terjadi usai undian yang digelar di markas besar UEFA di Nyon, Swiss pada Jumat, 15 Maret 2024 lalu.
Pertemuan ini tentu menjadi tontonan yang menarik. Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez mengakui tidak mudah bagi mereka untuk meraih kemenangan menghadapi raksasa Ligue 1 Prancis itu.
“Mereka adalah salah satu lawan terberat yang pernah kami hadapi. Saya mengenal Luis Enrique, stafnya, dan bagian dari skuad dengan sangat baik,” tandas Xavi.
Pertandingan leg pertama akan digelar di markas PSG di Parc Des Princes pada 11 April, lalu giliran Barcelona menjamu Les Parisien pada 17 April 2024.
Laga ini sekaligus menjadi momen reuni para pemain Barcelona dengan sang mantan pelatih yakni Luis Enrique yang kini menjadi juru taktik PSG.
“Kami memiliki ilusi dan harapan untuk mencapai perempat final dengan baik. Ini waktunya untuk bermimpi dan menunjukkan bahwa kami bisa bersaing dengan salah satu tim terbaik di Eropa.”
Laga lainnya akan mempertemukan Manchester City versus Real Madrid. Pelatih Madrid, Carlo Ancelotti enggan menganggap laga ini sebagai laga balas dendam menyusul kekalahan mereka di semifinal musim lalu.
“Pertandingan perempat final ini akan menghantarkan kami ke babak semifinal,” buka Ancelotti.
Pelatih asal Italia itu tak mau terlalu terbeban dengan catatan pertemuan sebelumnya.
“Kami ingin mengalahkan setiap tim yang kami hadapai di kompetisi ini. Kami tidak perlu memikirkan balas dendam di pertandingan ini,” sambungnya.
Mantan juru taktik AC Milan dan Bayern Muenchen itu menyadari laga ini akan berlangsung sengit.
“Setiap orang punya pemikirannya masing-masing. Ini adalah pertandingan yang sengit dan saya rasa tidak ada tim yang difavoritkan di laga ini.”
Terkait pertemuan musim sebelumnya, pelatih yang karib disapa Don Carlo itu mengakui saat itu Manchester City memang layak menang.
“Saya tidak mau memikirkan terlalu jauh mengenai laga tahun lalu. Mereka [Man City] memang layak lolos ke babak berikutnya pada tahun lalu, seperti yang kami lakukan di tahun sebelumnya,” pungkasnya.
Apakah City akan kembali menjaga tren positif? Mampukah Real Madrid mengandaskan harapan City untuk mempertahankan gelar?