Turnamen bulu tangkis All England 2022 sudah menyelesaikan babak pertama. Hasilnya, sebanyak enam wakil Indonesia harus angkat koper lebih awal.
Dua pasang ganda putra harus pulang lebih dini. Mereka adalah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan. Selain itu, Shesar Hiren Rhustavito gagal mengikuti jejak Anthony Ginting dan Jonatan Christie ke babak kedua.
Wakil semata wayang di tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung pun bernasib sama. Dua pasang ganda campuran pun harus tersisih. Adnan Maulana/Mychelle Crhystine Bandaso dan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari tak mampu melewati hadangan pertama.
Nasib berbeda dialami pemain non-pelatnas Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti. Ganda campuran ini hanya butuh 26 menit untuk mengakhiri perlawanan pasangan India, Ishaan Bhatnagar/Tanisha Crasto, dengan skor 21-14 dan 21-13.
“Memang ini bukan keadaan yang kita mau. Ya, kita sekarang sudah (menjadi pemain) independen. Jadi memang harus lebih profesional, dan bagi kita yang penting adalah membela Indonesia,” ungkap Praveen dalam wawancara dengan BWF TV.
Pemain yang karib disapa Ucok itu mengaku tak mendapat perlawanan berarti dari pasangan yang baru pertama dihadapi itu. Saat ini mereka akan fokus pada pertandingan selanjutnya dan belum mau berpikir terlalu jauh.
“Dari awal atau sejak gim pertama kita menikmati permainan ini. Mudah-mudahan step by step-nya semakin lebih baik lagi,” ungkapnya.
Hal senada dikatakan Melati. Mereka ingin membuktikan diri setelah terdepak dari Cipayung, tempat Pelatnas PBSI berada.
“Pastinya, di setiap pertandingan kami ingin membuktikan. Tapi, di mana pun kita berada, seperti kata Jordan, kita tetap membawa nama Indonesia,” jelasnya.
Walau begitu Melati menegaskan mereka tak terlalu terpengaruh dengan status sebagai pemain independen. Mereka hanya mau berjuang maksimal.
“Jadi, nggak ada kaitannya dengan (pemain) independen atau nggak (independen). Kita harus sama-sama membuktikan yang terbaik,” tegasnya.
Selajutnya, Praveen/Melati akan menghadapi Hoo Pang Ron/Cheah Yee See asal Malaysia. Pasangan Indonesia ini perlu waspada sebab pada pertemuan terakhir di perempat final Sudirman Cup 2021, keduanya takluk rubber game 19-21 21-9 16-21.
Berikut ini hasil lengkap wakil Indonesia pada babak pertama (32 besar) All England 2022:
Tunggal Putra
[MS] Shesar Hiren Rhustavito (Indonesia) vs Chou Tien Chen (Taiwan) / 10-21, 19-21
[MS] Jonatan Christie (Indonesia) vs Brice Leverdez (Prancis) / 21-9, 16-21, 21-17
[MS] Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia) vs Parupalli Kashyap (India) / 21-11, 21-18
Tunggal Putri
[WS] Gregoria Mariska Tunjung (Indonesia) vs An Seyoung (Korsel) / 16-21, 4-21
Ganda Putra
[MD] Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (Indonesia) vs M.R.Arjun/Dhruv Kapila (India) / 15-21, 21-12, 21-18
[MD] Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (Indonesia) vs Lucas Corvee/Ronan Labar (Prancis) / 21-12, 21-18
[MD] Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana (Indonesia) vs Pramudya Kusumawardana/Yeremia Yacob Rambitan (Indonesia) / 21-18, 21-19
[MD] Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin (Indonesia) vs Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (Indonesia) / 21-16, 22-20
Ganda Putri
[WD] Greysia Polii/Apriyani Rahayu (Indonesia) vs Maiken Fruergaard/Sara Thygesen (Denmark) / 21-17, 20-22, 21-14
Ganda Campuran
[XD] Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari (Indonesia) vs Marcus Ellis/Lauren Smith (Inggris) / 17-21, 19-21
[XD] Adnan Maulana/Mychelle Crhystine Bandaso (Indonesia) vs Tan Kian Meng/Lai Pei Jing (Malaysia) / 14-21, 21-13, 16-21
[XD] Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja (Indonesia) vs Mathias Christiansen/Alexandra Bøje (Denmark) / 11-21, 21-19, 21-18
[XD] Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti (Indonesia) vs Ishaan Bhatnagar/Tanisha Crasto (India) / 21-14, 21-13