Lionel Messi tampil gemilang dalam lanjutan pertandingan La Liga Spanyol pada Selasa, 16 Maret 2021 dini hari WIB. Bintang Barcelona itu membantu timnya memetik kemenangan atas Huesca dengan skor 4-1.

Messi mencetak brace alias dua gol, masing-masing di menit ke-13 dan 90. Sementara itu dua gol lainnya dilesatkan oleh Antoine Griezmann di menit ke-35 dan Oscar Mingueza di menit ke-53. Satu-satunya gol Huesca dicetak oleh Rafa Mir dari titik penalti di penghujung babak pertama.

Kemenangan ini sangat penting bagi Barcelona. Tambahan tiga angka membuat koleksi poin mereka kini menjadi 59 poin dari 27 pertandingan. Barcelona pun kembali mengkudeta Real Madrid di posisi kedua. Barcelona sementara ini memimpin dua angka dari musuh bebuyutannya itu. Sementara itu jarak Barcelona dan Atletico Madrid di puncak klasemen kini tersisa empat poin.

“Saya pikir Messi telah menunjukkan bahwa dia yang terbaik. Gol pertama sangat fantastis. Dia pantas menjadi pemain penting untuk tim ini,” ungkap Ronald Koeman usai laga, seperti dilansir dari Indobet365.

Pelatih Barcelona itu mengatakan bahwa Messi memang benar-benar pemain penting bagi timnya. Ia tak melihat level permainannya mengalami penurunan.

“Tidak ada lagi yang bisa dikatakan (tentang dia). Levelnya tetap sama selama bertahun-tahun untuk begitu banyak pertandingan. Dia orang paling penting dalam sejarah klub. Untungnya dia masih bersama kita,” sambungnya.

Secara keseluruhan, pelatih asal Belanda itu melihat adanya perkembangan positif pada timnya. Barcelona dinilai semakin kuat secara fisik dan semangat para pemain pun semakin meningkat.

“Kami sudah berkembang pesat secara fisik, saya melihat tim punya antusiasme besar. Dan kami sudah berkembang, terlebih lagi, dalam hal pergerakan tanpa bola,” tegasnya.

Ia mengatakan mereka sempat mengalami kesulitan sebelumnya. Ia menilai hal tersebut sebagai sesuatu yang wajar terjadi pada sebuah tim dengan pelatih baru.

“Normal bahwa dengan pelatih baru, itu butuh waktu. Tapi sekarang ini tim gembira dan kami harus terus melaju dengan dinamika ini,” tandasnya.

Susunan pemain Barcelona versus Huesca:

Barcelona (3-4-3): Marc-Andre ter Stegen; Oscar Mingueza, Frenkie de Jong (63′ Ronald Araujo), Clement Lenglet; Sergino Dest (69′ Ilaix Moriba), Sergio Busquets; Pedri (85′ Riqui Puig), Jordi Alba; Lionel Messi, Antoine Griezmann (69′ Trincao), Ousmane Dembele (85′ Martin Braithwaite).

Pelatih: Ronald Koeman

Husca (3-4-3): Alvaro Fernandez; Jorge Pulido, Dimitrios Siovas, Pablo Insua (78′ Denis Vavro); Pablo Maffeo (78′ Pedro Lopez), Idrissa Doumbia (60′ Jaime Seoane), Mikel Rico, Javi Galan; David Ferreiro (78′ Javi Ontiveros), Dani Escriche (60′ Sergio Gomez), Rafa Mir.

Pelatih: Juan Jose Rojo Martin

Berita ini disponsori oleh Clubpokeronline – Poker IDN.

Arsenal berhasil memenangi derby London menghadapi Tottenham Hotspur. Bermain di kandang sendiri di Stadion Emirates pada Minggu, 14 Maret 2021, The Gunner menang dengan skor 2-1.

Sepasang gol tuan rumah dicetak oleh Martin Odegaard di menit ke-44 dan sepakan penalti Alexandre Lacazette di menit ke-64. Sementara itu tim tamu lebih dulu memimpin id menit ke-33 melalui kerja sama Lucas Moura dan Erik Lamela. Sepakan Lamela berhasil menggetarkan gawang tuan rumah.

Tambahan tiga poin dari kemenangan ini sangat berarti bagi Meriam London. Armada Mikel Arteta kini mengemas total 41 poin dari 28 pertandingan. Hanya saja Arsenal masih tertahan di posisi ke-10 dengan selisih empat poin dari Tottenham Hotspur di posisi ketujuh.

Kemenangan ini tentu memenuhi harapan Arteta. Setelah memetik hasil positif di Liga Europa, mereka pun sukses melanjutkannya di pentas domestik.

“Penghargaan penuh atas cara kami melakukannya hari ini setelah dua hari kembali dari Eropa. Itu luar biasa. Tertinggal 0-1 cara kami bermain mengecewakan dan skenario terburuk melawan tim seperti Spurs. Tapi kami terus bermain dan pantas menang,” beber Arteta.

Lebih lanjut pelatih asal Spanyol itu mengatakan mereka tak mampu mengendalikan permainan terutama di 10 menit akhir. Beruntung mereka tidak kebobolan di waktu krusial itu.

“10 menit terakhir kami tidak mengatur permainan dan kami perlu meningkatkan sebagai tim. Kami mengandalkan keberuntungan.”

Secara keseluruhan Arteta menegaskan mereka mampu meningkatkan permainan dan berusaha untuk memaksimalkan semua lini permainan.

“Kami mempersiapkan permainan untuk mencoba mengeksploitasi area. Kami memiliki penampilan yang sangat kuat hari ini. Anda bisa melihat energi yang mereka mainkan,” tegasnya, seperti dilansir dari Skor88.

Bagi Arsenal kemenangan ini pun membayar lunas kekalahan yang diderita pada awal Desember 2020 lalu. Saat itu mereka menyerah dua gol tanpa balas. Menurut mantan asisten pelatih Pep Guardiola hasil ini menunjukkan bagaimana mereka berekasi dengan baik.

Susunan Pemain Arsenal versus Tottenham Hotspur:

Arsenal (4-2-3-1): Bernd Leno; Cedric Soares, David Luiz, Gabriel Magalhaes, Kieran Tierney; Thomas Partey, Granit Xhaka; Bukayo Saka (Nicolas Pepe 46′), Martin Odegaard, Emile Smith Rowe (Willian 77′); Alexandre Lacazette (Mohamed Elneny 88′).

Pelatih: Mikel Arteta

Tottenham Hotspur (4-2-3-1): Hugo Lloris; Matt Doherty, Davinson Sanchez, Toby Alderweireld, Sergio Reguilon; Tanguy Ndombele (Dele Alli 62′), Pierre-Emile Hojbjerg; Gareth Bale (Moussa Sissoko 57′), Lucas Moura, Son Heung-Min (Erik Lamela 19′); Harry Kane.

Pelatih: Jose Mourinho

Chelsea gagal mendapat poin sempurna dalam lanjutan pertandingan Liga Primer Inggris yang berlangsung pada Sabtu, 13 Maret 2021. Bermain di markas Leeds United, The Blues harus puas dengan hasil imbang. Kedua tim mengakhiri pertandingan dengan skor kaca mata.

Tambahan satu poin membuat koleksi poin Chelsea kini menjadi 51 poin dari 29 pertandingan. Si Biru tertahan di posisi keempat.  Sementara itu tim promosi mengemas total 36 poin dan menempati posisi ke-11.

Hasil ini tentu tak sejalan dengan harapan. Sekaligus menjadi modal yang kurang bagus untuk menghadapi pertandingan penting pada tengah pekan depan saat menghadapi Atletico Madrid di leg kedua babak 16 besar Liga Champions Eropa.

Salah satu pemain yang mencuri perhatian di laga ini adalah Kai Haverts. Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel pun memberikan apresiasi kepada pemain tersebut. Menurutnya, pemain tersebut sudah menjalankan tugasnya dengan baik.

“Saya merasa Kai sangat nyaman di posisi depan, turun ke setengah lapangan dari depan, untuk mengalirkan bola dan menggunakan kecepatannya,” beber Tuchel, dilansir dari Jasabola.

“Tapi dia juga bisa datang dengan sangat alamiah ke kotak penalti untuk menyelesaikan serangan kami. Dia nyaman dalam melakukan penyelesaian akhir.”

Pelatih asal Jerman itu mengatakan pemain muda itu mampu memainkan sejumlah peran di lini depan dengan baik. Hanya saja pemain berusia 21 tahun itu belum sepenuhnya menerjemahkan strategi yang telah dipersiapkan selama latihan.

“Dia bisa bermain sebagai No. 9, sebagai False 9 atau pemain sayap. Hari ini kami menggunakan dia sebagai pemain nomor 9. Saya senang, sayangnya dia tidak bisa menyelesaikan seperti di sesi latihan, atau bakatnya memungkinkan dia untuk menyelesaikannya. Saya percaya dia dalam posisi ini,” tegasnya.

Selain Havertz, Timor Werner pun mengemuka. Pemain yang disebutkan kedua justru kedapatan disemprot sang pelatih. Tangkapan video yang beredar luas memperdengarkan teriakan sang pelatih untuk memperingatkan pemain tersebut agar menyadari peran dan posisinya.

“Timo, berapa lama kamu tetap di kiri? Kamu mainnya di kanan! Kamu cuma main di kiri selama 15 menit terakhir! Paham tidak?” demikian petikan kalimat Tuchel pada Werner.

Susunan pemain Leeds United versus Chelsea:

Leeds United (4-1-4-1): Meslier; Ayling, Diego Llorente, Struijk, Alioski (kuning 71); Phillips; Raphinha, Roberts (kuning 23), Dallas, Harrison (Helder Costa 64); Bamford (Rodrigo 35 – kuning 75) (Klich 79).

Pelatih: Marcelo Bielsa.

Chelsea (4-2-3-1): Mendy; Cesar Azpilicueta, Christensen, Rudiger, Chilwell; N’Golo Kante, Jorginho; Hakim Ziyech (Timo Werner 70), Mount (Callum Hudson-Odoi 81), Christian Pulisic (James 69); Kai Havertz.

Pelatih: Thomas Tuchel.

Berita ini disponsori oleh Agen Poker – Clubpokeronline.

Tim Indonesia yang akan berlaga di turnamen bulutangkis All England 2021 sudah terbang menuju Birmingham, Inggris, Jumat (12/3) malam. Termasuk pasangan ganda putra nomor satu dunia andalan Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Marcus/Kevin yang sudah satu tahun absen akhirnya kembali ikut serta dalam sebuah turnamen kompetitif. All England 2020 adalah catatan terakhir kali mereka turun berlaga. Saat itu, The Minions harus puas keluar sebagai runner up usai dikalahkan pasangan Jepang, Yuta Watanabe/Hiroyuki Endo di partai puncak dengan skor 18-21, 21-12, 19-21.

“Ya kangen saja mau main, karena sudah lama kan tidak merasakan pertandingan. Secara persiapan sudah cukup bagus. Saya dan Kevin sudah ok. Kevin juga sudah pulih 100 persen. Intinya kami siap tanding,” beber Marcus seperti dilansir dari Bola88.

Satu tahun tidak bertanding ditambah jarangnya turnamen digelar imbas dari pandemi Covid-19, membuat Marcus/Kevin harus kembali meraba persaingan di ganda putra. Mereka mengaku akan banyak perubahan dari lawan-lawannya.

“Lawan-lawan kami pasti ada dan banyak perubahan, tapi apapun itu kami harus siap terus,” ucap Kevin.

Marcus mengatakan mereka sangat mewaspadai setiap lawan yang dihadapi. Apalagi dalam rentang waktu setahun, setiap pasangan tentu sudah mengalami perubahan.

“Kami waspadai semua lawan ya karena sudah lama tidak bertemu dan mereka pasti ada perkembangan. Nah sulitnya kami belum bisa mengukur seperti apa perkembangannya karena biasanya setiap bulan pasti main dan ada evaluasinya. Kalau sekarang kan tidak tahu. Kami fokus mau lihat dari babak pertama dulu,” sambung Marcus.

Di babak pertama, pasangan pemilik dua gelar All England ini akan menghadapi Jones Rafly Jansen/Peter Kaesbauer asal Jerman. Ini merupakan pertemuan pertama antar keduanya.

Marcus menegaskan mereka akan berjuang maksimal. Target mereka tentu menjadi juara. Hanya saja mereka harus bisa menyeimbangkan antara target dan situasi di lapangan pertandingan.

“Secara peluang ramailah. Jadi kami akan mencoba melakukan yang terbaik. Ingin juara pasti, tapi satu-satulah melihatnya. Tidak boleh terlalu berambisi,” tutur Marcus.

All England 2021 dihelat di Utilita Arena Birmingham pada 17-21 Maret mendatang. Menggunakan sistem gelembung dan tanpa penonton akan menjadi atmosfer berbeda bagi Marcus/Kevin yang belum pernah merasakan sebelumnya.

Kevin berharap perubahan atmosfer pertandingan bisa mereka antisipasi. Semoga situasi tersebut tidak mempengaruhi penampilan mereka di lapangan pertandingan.

“Atmosfer pertandingan pasti berbeda, belum lagi tidak ada penonton. Semuanya pasti terasa berbeda buat kami, tapi semoga itu tidak memengaruhi performa di lapangan,” tutup Kevin.

Liverpool berhasil mengantongi tiket babak perempat final Liga Champions Eropa. Hal ini tidak lepas dari kemenangan dalam dua leg pertemuan di babak 16 besar. Di leg kedua yang digelar pada Kamis, 12 Maret 2021, The Reds menang dua gol tanpa balas.

Kemenangan dengan skor serupa juga mewarnai pertandingan pertama. Dengan demikian, Si Merah ke babak delapan besar dengan keunggulan agregat 4-0.

Sepasang gol Liverpool di laga ini dicetak oleh Mohamed Salah di menit ke-70. Gol ini tidak lepas dari umpan Diogo Jota. Sementara itu gol kedua lahir di menit ke-74 melalui aksi Sadio Mane. Gol ini tidak terjadi berkat assist pemain pengganti, Divock Origi.

Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp mengatakan timnya memiliki banyak peluang. Apalagi di babak pertama. Sayangnya tak satu pun kesempatan itu mampu mereka manfaatkan untuk mencetak gol. Hanya saja ia tak menampik lawan bermain luar biasa di pertandingan ini.

“Kami menciptakan banyak peluang. Di babak pertama kami punya banyak sekali dan tidak memanfaatkannya, tetapi yang terbaik dari hal itu adalah menutupi betapa hebatnya Leipzig tampil,” beber Klopp, dari kutipan berita Slotbola88.

Pelatih asal Jerman itu mengatakan Leipzig tampil begitu kuat. Mereka tak ubahnya monster yang sangat berbahaya. Beruntung, timnya mampu meredam agresivitas lawan.

“Mereka seperti monster, sangat kuat. Anda bisa melihat mereka berlari mencari ruang di area kami, tetapi kami bisa meredam itu dengan pertahanan yang baik,” tegasnya.

Sementara itu pelatih Leipzig, Julian Nagelsmann mengatakan timnya bermain kurang maksimal. Ia tak melihat para pemainnya menunjukkan level permainan optimal. Ia tak menampil mereka kecewa atas kegagalan itu. Hanya saja mereka harus melupakan itu dan mengalihkan perhatian ke kompetisi domestik.

“Para pemain saya cuma manusia dan mereka tidak mencapai level penampilan optimal hari ini, itulah mengapa kami kalah. Tentu ada kekecewaan, tetapi kami harus melupakannya dan fokus ke kompetisi domestik,” tegas Nagelsmann.

Susunan Pemain Liverpool vs Leipzig:

Liverpool (4-3-3): Alisson; Trent Alexander-Arnold, Nathaniel Phillips, Ozan Kabak, Andy Robertson (Kostas Tsimikas 90′); Thiago Alcantara (Naby Keita 71′), Fabinho, Georginio Wijnaldum (James Milner 82′); Mohamed Salah, Sadio Mane (Alex Oxlade-Chamberlain 90′), Diogo Jota (Divock Origi 71′).

Pelatih: Jurgen Klopp

RB Leipzig (3-1-4-2): Peter Gulacsi; Nordi Mukiele, Dayot Upamecano, Lukas Klostermann; Kevin Kampl (Alexander Sorloth 46′); Tyler Adams, Marcel Sabitzer, Dani Olmo (Amadou Haidara 72′), Christopher Nkunku; Emil Forsberg (Justin Kluivert 60′), Yussuf Poulsen (Hwang Hee-Chan 60′).

Pelatih: Julian Nagelsmann

Harry Kane tampil gemilang di leg pertama babak 16 besar Liga Europa. Bermain di kandang sendiri di Stadion Tottenham Hotspur pada Jumat, 12 Maret 2021 dini hari WIB, pemain internasional Inggris itu memborong dua gol kemenangan timnya atas Dinamo Zagreb.

Sepasang gol Spurs terjadi di menit ke-25 dan 70. Kemenangan ini membuat Spurs berpeluang besar ke babak perempat final. Kedua tim akan kembali bertemu pekan depan di leg kedua yang akan digelar di kandang Zagreb. Spurs hanya perlu hasil imbang untuk lolos ke delapan besar. Sementara itu klub Kroasia itu harus mengejar defisit dua gol.

Pelatih Spurs, Jose Mourinho mengatakan kemenangan ini merupakan hasil yang bagus. Hanya saja ia menilai timnya seharusnya bisa mencetak lebih banyak gol.

“Untuk menang 2-0 di kandang di leg pertama tidak pernah merupakan hasil yang buruk secara teoritis. Tapi kami bisa, kami harus, dan kami pantas mencetak satu gol lagi untuk berada di posisi yang jauh lebih baik. Agar hasilnya bagus untuk lolos,” beber Mourinho, seperti dilansir dari Dewabet388.

Lebih lanjut pelatih asal Portugal itu mengatakan Zagreb berjuang untuk bisa mencetak gold an mempersempit ketertinggalan. Situasi ini terlihat jelas di babak kedua. Hanya saja timnya justru mampu menambah gol di paruh kedua.

“Saya percaya bahwa 1-0 adalah hasil yang ingin mereka bawa pulang. Mereka melakukannya di babak kedua, kemudian dengan skor 2-0 mereka menginginkan sebuah gol.”

Mantan pelatih Chelsea dan Real Madrid itu menilai timnya sudah berjuang maksimal untuk mencetak gol sebanyak mungkin dan menghindari gawangnya dari kebobolan. Saat ini mereka bersiap untuk menghadapi leg kedua. Ia menegaskan mereka akan melakoni laga tandang itu dengan mengusung misi kemenangan.

“Jadi kami harus pergi ke sana dan kami tidak bisa mempertahankan keunggulan, karena itu adalah keuntungan kecil untuk bertahan, kami punya. Untuk pergi ke sana dan mencoba memenangkan permainan,” pungkasnya.

Susunan pemain Tottenham Hotspur versus Dinamo Zagreb:

Tottenham Hotspur (4-2-3-1): Hugo Lloris; Serge Aurier, Eric Dier, Davinson Sanchez, Ben Davies; Moussa Sissoko, Tanguy Ndombele (72′ Pierre-Emile Hoejbjerg); Erik Lamela (64′ Gareth Bale), Dele Alli (64′ Lucas Moura), Son Heung-Min (65′ Steven Bergwijn); Harry Kane (84′ Vinicius).

Pelatih: Jose Mourinho

Dinamo Zagreb (4-4-2): Dominik Livakovic; Stefan Ristovski, Rasmus Lauritsen, Kevin Theophile-Catherine, Marin Leovac; Lovro Majer (64′ Lirim Kastrati), Kristijan Jakic, Arijan Ademi, Luka Ivanusec; Bruno Petkovic (78′ Mario Gavranovic), Mislav Orsic (64′ Iyayi Believe).

Pelatih: Zoran Mamić

Kehadiran Cristiano Ronaldo pada pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Champions Eropa tak banyak berarti untuk meloloskan timnya ke babak selanjutnya. Pasalnya di laga itu, bintang timnas Portugal itu gagal mencetak gol untuk menambah keunggulan akumulatif atas FC Porto.

Laga kedua yang digelar di Allianz Stadium pada Rabu, 10 Maret 2021 dini hari WIB berakhir dengan keunggulan tuan rumah Juventus, 3-2. Sayangnya, keunggulan tersebut tidak bisa membantu mereka meraih tiket ke babak delapan besar. Pasalnya secara keseluruhan agregat akhir adalah 4-4 dan Porto berhak ke babak selanjutnya karena unggul gol tandang.

Saat pertandingan leg pertama di Portugal, Porto menang dengan skor 2-1. Tim besutan Sérgio Conceição mampu mencuri dua gol tandang di kandang Juventus.

Tiga gol Juventus di pertandingan ini dicetak oleh Federico Chiesea yang mencetak dua gol masing-masing empat menit setelah istirahat pertandingan dan di menit ke-63. Satu gol lainnya disumbangkan oleh Adrien Rabiot di menit ke-117.

Sementara itu sepasang gol tim tamu diborong oleh Sergio Oliviera. Gol pertama dari titik penalti di menit ke-17 dan gol yang meloloskan mereka ke babak selanjutnya terjadi di menit ke-115.

Mengutip dari berita BandarQQ – Clubpokeronline, di laga ini, Juventus sebenarnya mampu menguasai jalannya pertandingan. Selain itu sejak menit ke-54 mereka unggul jumlah pemain setelah Mehdi Taremi mendapat kartu merah. Sayangnya dari beberapa kesempatan emas yang didapat hanya tiga yang mampu berbuah gol.

Kekalahan ini tentu menjadi pukulan telak bagi Juventus. Sang pelatih, Andrea Pirlo menegaskan mereka harus segera berbenah dan bangkit dari kekalahan ini.

“Harus ada perubahan. Juventus perlu menelan pil racun ini, melihat sisi positifnya dan fokus pada Serie A. Harus ada reaksi. Harus ada momen perubahan.”

Ia mengatakan bahwa kegagalan ini tidak lepas dari kesalahan yang mereka lakukan. Menurut catatannya ada empat kesalahan besar dalam dua leg babak 16 besar yang mereka lakukan sehingga berujung kegagalan.

“Ketika Anda membuat empat kesalahan besar dalam dua leg di babak 16 besar Liga Champions, Anda bisa tersingkir.”

Mereka mengatakan bahwa pada pertandingan leg kedua, mereka berusaha memanfaatkan keunggulan jumlah pemain. Hanya saja lawan ternyata bertahan dengan baik dan mengancam dengan serangan balik yang berbahaya.

“Kami tidak melakukan kesalahan ketika Porto tertinggal dengan 10 pemain, karena yang bisa kami lakukan hanyalah mencoba menyebarkan bola dengan menggerakkan dari sisi ke sisi dan memenuhi area penalti dengan pemain. Begitulah gol kami tercipta.”

Susunan Pemain Juventus vs FC Porto:

Juventus (4-4-2): Wojciech Szczesny; Juan Cuadrado, Leonardo Bonucci (Matthijs De Ligt 75′), Merih Demiral, Alex Sandro; Federico Chiesa (Federico Bernardeschi 102′), Arthur (Dejan Kulusevski 102′), Adrien Rabiot, Aaron Ramsey (Weston McKennie 75′); Alvaro Morata, Cristiano Ronaldo.

Pelatih: Antonio Conte

Porto (4-4-2): Agustin Marchesin; Wilson Manafa, Chancel Mbemba, Pepe, Zaidu Sanusi (Luis Diaz 71′); Corona, Sergio Oliveira, Mateus Uribe (Marko Grujic 90′), Otavio (Malang Sarr 62′); Mehdi Taremi, Moussa Marega (Toni Martinez 105′).

Pelatih: Sérgio Conceição

Inter Milan berhasil memetik kemenangan di pekan ke-26 Serie A Italia. Bermain di kandang lawan, Internazionale Milan mampu mengatasi perlawanan Atalanta. Duel yang digelar pada Selasa, 9 Maret 2021 dini hari WIB itu berakhir dengan kemenangan satu gol tanpa balas.

Gol tunggal kemenangan Inter dicetak oleh Milan Skriniar di menit ke-54. Gol ini berawal dari skema tendangan sudut.

Kemenangan tipis ini lebih dari cukup mengamankan posisi La Beneamata di posisi teratas dengan raihan total 62 poin. Inter sementara ini memimpin enam angka atas rival sekota, AC Milan di tempat kedua. sementara itu kegagalan mendapat poin di laga ini mengurungkan harapan Atalanta untuk mengkudeta AS Roma di posisi keempat.

Pelatih Inter, Antonio Conte mengatakan kemenangan ini tidak lepas dari kekompakan yang mereka tunjukkan. Ia menyebut para pemainnya bermain solid. Ia pun melayangkan selamat kepada para pemain.

“Kekuatan kami adalah kekompakan. Saya turut mengucapkan selamat kepada para pemain yang bermain lebih sedikit,” beber Conte, seperti dilansir dari Slot Bola 88.

Lebih lanjut mantan pelatih Chelsea itu mengatakan bahwa tidak mudah memenangi pertandingan ini. Saat ini mereka berada di puncak klasemen namun tekanan kepada mereka tidak berkurang sedikitpun.

“Para pesaing telah menang dan semakin dekat. Tentu saja kami merasakan tekanan tertentu yang akan semakin meningkat,” sambungnya.

Ia menyadari Atalanta bukan tim lemah. Tim tersebut sudah membuktikan tajinya dengan meraih poin saat menghadapi tim-tim besar lainnya.

“Kami juga menghadapi Atalanta yang mengambil poin dari semua tim besar. Melawan mereka tanpa perhatian tepat bakal beresiko tinggi.”

Saat ini mereka masih aman di posisi teratas. Situasi ini membuatnya tak bisa menyembunyikan kebembiraan.

“Kami membawa pulang kemenangan yang sangat penting melawan tim yang bisa mengganggu Scudetto dan kini terpaut 13 poin. Saya mengucapkan selamat kepada anak-anak,” tegasnya.

Susunan pemain Inter Milan versus Atalanta:

Inter Milan (3-5-2): Samir Handanovic; Milan Skriniar, Stefan de Vrij, Alessandro Bastoni; Achraf Hakimi (85′ Danilo D’Ambrosio), Nicolo Barella, Marcelo Brozovic (77′ Roberto Gagliardini), Arturo Vidal (53′ Christian Eriksen), Ivan Perisic (85′ Matteo Darmian); Romelu Lukaku, Lautaro Martínez (77′ Alexis Sanchez).

Pelatih: Antonio Conte

Atalanta (3-5-2): Marco Sportiello; Cristian Romero, Berat Djimsiti (81′ Jose Luis Palomino), Rafael Toloi; Joakim Maehle, Remo Freuler (81′ Mario Pasalic), Matteo Pessina (73′ Aleksey Miranchuk), Marten de Roon, Robin Gosens; Ruslan Malinovskiy (46′ Josip Ilicic), Duvan Zapata (70′ Luis Muriel).

Pelatih: Gian Piero Gasperini

Karim Benzema menyelamatkan Real Madrid dari kekalahan saat menghadapi Atletico Madrid di Stadion Wanda Metropolitano, Minggu, 7 Maret 2021 malam WIB. Benzema menyamakan kedudukan di penghujung derby sehingga kedua tim pun harus puas berbaggi angka.

Atletico lebuh dulu mencetak gol di menit ke-15. Umpan terobosan Fernando Llorente berhasil diselesaikan dengan baik oleh Luis Suarez. Mantan pemain Barcelona itu berhasil menggetarkan gawang Madrid yang dijaga Thibaut Courtois.

Jelang bubaran, Benzema berhasil mencatatkan namanya di papan skor. Berawal dari kesalahan Suarez, Casemiro mampu melepaskan umpan terukur yang diselesaikan dengan baik oleh pemain depan Prancis itu.

Hasil imbang ini membuat Atletico menambah satu poin dalam perbendaharaan poin mereka. Atletico masih berada di puncak klasemen dengan tabungan total 59 poin dari 25 pertandingan. Atletico masih memimpin tiga poin dari Barcelona di urutan kedua. Sementara itu Real Madrid tertahan di posisi ketiga dengan raihan toal 54 poin dari 26 pertandingan.

Pelatih Madrid, Zinedine Zidane mengakui lawan bermain lebih baik terutama di babak pertama. Timnya baru bisa mengendalikan laga setelah jeda. Ia menilai mereka pantas mendapat gol di pertandingan itu.

“Atletico tampil lebih baik di babak pertama dan kami tim yang lebih baik di babak kedua. Saya rasa kami layak mendapatkan gol itu. Kami punya peluang-peluang dan kembali ke permainan,” beber Zidane.

“Pada akhirnya, yang penting buat kami adalah menampilkan babak kedua yang bagus lagi dan mengubah pertandingan, dan kami melakukan itu. Satu poin, kami masih punya kans dan kami akan terus berjuang,” sambungnya.

Pelatih asal Prancis itu mengatakan bahwa kini target mereka adalah memenangi pertandingan selanjutnya. Persaingan di papan atas yang semakin ketat menuntut konsentrasi.

“Target kami adalah terus berjuang. Perjalanan masih panjang di LaLiga dan banyak poin dipertaruhkan, kami akan berjuang sampai akhir. Banyak hal bisa berubah dengan cepat. Kami melakukan hal-hal yang benar, meski kami tahu masih bisa berkembang lagi dan itulah yang akan kami lakukan,” ungkap Zidane, seperti dilansir dari Handicap Bola.

Susunan Pemain Atletico Madrid versus Real Madrid:

Atletico Madrid (3-4-2-1): Jan Oblak; Stefan Savic, Felipe, Mario Hermoso; Kieran Trippier, Marcos Llorente, Koke (c), Yannick Carrasco; Angel Correa, Thomas Lemar; Luis Suarez.

Pelatih: Diego Simeone

Real Madrid (4-3-3): Thibaut Courtois; Lucas Vazquez, Raphael Varane, Nacho, Ferland Mendy; Toni Kroos, Casemiro, Luka Modric; Rodrygo, Karim Benzema (c), Marco Asensio.

Pelatih: Zinedine Zidane