Ini dia alasan Sterling digeser dari Timnas Inggris
Raheem Sterling harus menerima hukuman dari perseteruannya dengan Jose Gomez yakni tak bisa membela tim nasional Inggris dalam laga internasional menghadapi Montenegro di Kualifikasi Piala Eropa 2020 pada Kamis, 14 November 2019.
Pelatih, Gareth Southgate tidak menyertakan pemain tersebut dalam laga tersebut dan baru akan memasukannya dalam daftar saat menghadapi Kosovo tiga hari kemudian. Sang pelatih pun buka suara terkait hal tersebut.
Southgate: “Sayangnya, emosi dari laga kemarin…”
Southgate mengatakan dirinya terpaksa menepikan Sterling agar tidak mengganggu penampilan tim nasional. Semestinya, rivalitas di level klub berakhir saat bersama di tim nasional.
“Sayangnya, emosi dari laga kemarin masih terbawa hingga sekarang. Salah satu tantangan terbesar sekaligus kekuatan kami adalah mampu memisahkan rivalitas klub dari tim nasional,” beber Southgate.
Adu mulut Gomez dan Sterling
Perselisihan Sterling dan Gomez bermula dari pertandingan sengit antara Liverpool kontra Manchester City pada Minggu, 11 November 2019 lalu. Gomez yang merupakan bek Liverpool terlibat adu mulut hingga saling dorong dengan Sterling yang merupakan pemain depan City.
Sayangnya perseteruan itu masih berlanjut saat mereka bergabung dengan tim nasional. Mereka sempat terlibat perseteruan di kantin St.Geroge Park yang merupakan pusat latihan The Three Lions.
Neville: “Jangan bicarakan dipublik…”
Hukuman yang diberikan terhadap Sterling mendapat dukungan dari banyak pihak, salah satunya dari mantan pemain timnas Inggris, Gary Neville.
“Saya beberapa kali terlibat dalam insiden seperti ini sewaktu membela Inggris dulu. Tidak ada yang benar atau salah, dalam artian saya sudah melihat beberapa pelatih memilih untuk menyembunyikan masalah ini, tak membicarakannya di depan publik,” beber Neville.
Mantan pemain Manchester United itu mengatakan keputusan yang diambil Southgate sudah benar.
“Tapi saya juga melihat manajer yang membicarakan masalah ini ke khalayak umum, seperti Gareth. Saya merasa keputusannya sudah benar, meski saya tak mengetahui secara rinci kejadiannya.”
Apresiasi Neville kepada Southgate
Neville mengapresiasi ketegasan yang diambil Southgate sekalipun Sterling merupakan pemain bintang dan penting bagi tim. Di level klub Sterling merupakan salah satu andalan di lini depan Manchester Biru. Demikian juga di level tim nasional.
“Tak ada yang lebih buruk daripada menyembunyikan masalah, kemudian para pemain kembali ke kamar dan bicara betapa lemahnya dirimu, kamu tak mau mengambil keputusan hanya karena dia (Sterling) pemain andalan dan terhindar dari keputusan besar,” lanjutnya.
Menurut Neville bila terjadi pelanggaran disiplin, setiap pelatih sudah sepantasnya mengambil keputusan tegas. Hal ini untuk menghindari hal-hal tak diinginkan terjadi dalam tim nasional.
Sterling diketahui sempat mengklarifikasi hal ini melalui jejaring sosialnya. Ia telah meminta maaf secara terbuka dan mengatakan persoalan ini sudah selesai.