Max Verstappen Juara F1 GP Arab Saudi 2022

Max Verstappen menjadi yang tercepat di F1 GP Arab Saudi 2022. Juara dunia F1 2021 itu mengungguli dua pembalap Ferrari, Charles Leclerc dan Carlos Sainz Jr, untuk melengkapi podium juara.

Ini merupakan seri kedua di kalender F1 2022. Berlangsung di Jeddah Corniche Circuit, Senin (28/3/2022) dini hari WIB, Sergio Perez dari tim Red Bull Racing yang menguasai pole position harus puas finis di posisi keempat.

Bagaimana jagoan Mercedes, Lewis Hamilton? Pembalap asal Inggris itu hanya bisa mengakhiri kompetisi di posisi ke-10, di belakang George Russell, Esteban Ocon, Lando Norris, Pierre Gasly, dan Kevin Magnussen.

Saat ini klasemen sementara masih dikuasai Charles Leclerc dengan 45 poin, unggul atas Carlos Sainz dengan 33 poin, dan Verstappen di posisi ketiga dengan koleksi 25 poin.

Berikut hasil Race F1 GP Arab Saudi 2022:

1. Max VERSTAPPEN Red Bull Racing 50 Laps

2. Charles LECLERC Ferrari +0.549

3. Carlos SAINZ Ferrari +8.097

4. Sergio PEREZ Red Bull Racing +10.800

5. George RUSSELL Mercedes +32.732

6. Esteban OCON Alpine +56.017

7. Lando NORRIS McLaren +56.124

8. Pierre GASLY AlphaTauri +62.946

9. Kevin MAGNUSSEN Haas F1 Team +64.308

10.Lewis HAMILTON Mercedes+73.948

11. Guanyu ZHOU Alfa Romeo +82.215

12. Nico HULKENBERG Aston Martin +91.742

13. Lance STROLL Aston Martin

14. Alexander ALBON Williams

15. Valtteri BOTTAS Alfa Romeo

16. Fernando ALONSO Alpine

17. Daniel RICCIARDO McLaren

18. Nicholas LATIFI Williams

19. Yuki TSUNODA AlphaTauri

Berikut Klasemen Sementara F1 2022 Usai GP Arab Saudi:

1 Charles Leclerc MON Scuderia Ferrari 1 45

2 Carlos Sainz ESP Scuderia Ferrari 0 33

3 Max Verstappen NED Oracle Red Bull Racing 1 25

4 George Russell GBR Mercedes AMG Petronas Tim Formula Satu 0 22

5 Tim Formula Satu Lewis Hamilton GBR Mercedes AMG Petronas 0 16

6 Esteban Ocon FRA BWT Alpine F1 Tim 0 14

7 Sergio Perez MEX Oracle Bull Racing 0 12

8 Kevin Magnussen DAN Haas F1 Team 0 12

9 Valtteri Bottas FIN Alfa Romeo F1 Team Orlen 0 8

10 Lando Norris GBR McLaren F1 Team 0 6

11 Yuki Tsunoda JPN Scuderia AlphaTauri 0 4

12 Pierre Gasly FRA Scuderia AlphaTauri 0 4

13 Fernando Alonso ESP BWT Alpine F1 Tim 0 2

14 Guanyu Zhou CHN Alfa Romeo F1 Team Orlen 0 1

15 Mick Schumacher GER Haas F1 Tim 0 0

16 Lance Stroll BISA Aston Martin Aramco Sadar Tim Formula Satu 0 0

17 Nico Hulkenberg GER Aston Martin Aramco Sadar Tim Formula Satu 0 0

18 Alexander Albon THA Williams Racing 0 0

19 Daniel Ricciardo AUS McLaren F1 Tim 0 0

20 Nicholas Latifi BISA Williams Racing 0 0

21 Sebastian Vettel GER Aston Martin Aramco Sadar Tim Formula Satu 0 0

Siapa di Antara Lewandowski dan Ibrahimovic yang Akan Jadi Penonton di Piala Dunia 2022?

Pertandingan final play-off Kualifikasi Piala Dunia 2022 akan mempertemukan Swedia kontra Polandia. Duel ini akan digelar di Stadion Slaski, Chorzow, pada Rabu, 30 Maret 2022 dini hari WIB.

Kedua tim sama-sama berambisi memenangi pertandingan krusial ini. Kedua tim tidak ingin tersisih dan hanya menjadi penonton saat pesta sepak bola empat tahunan itu digelar.

Laga ini akan menjadi pertaruhan reputasi bagi dua pemain senior yakni Robert Lewandowski dan Zlatan Ibrahimovic.

Lewandowski sudah membuktikan kualitasnya sebagai salah satu pemain depan terbaik di dunia. Kinerjanya bersama Bayern Muenchen sudah tak diragukan lagi. Namun, situasi menjadi berbeda saat harus bersaing di level tim nasional.

Sementara itu, Zlatan Ibrahimovich adalah pemain senior Swedia yang belum juga kehilangan semangat dan taji. Pemain AC Milan itu tentu tidak ingin kehilangan kesempatan tampil di Piala Dunia, yang bisa jadi menjadi kesempatan terakhir baginya.

Polandia lolos ke final setelah menang WO atas Rusia. Sementara itu, Swedia sukses menggusur Republik Ceko satu gol tanpa balas melalui gol “extra time” Robin Quaison.

Pelatih Timnas Polandia, Czeslaw Michniwiecz, optimis dengan peluang timnya di laga pamungkas ini.

“Mereka memiliki Zlatan Ibrahimovic, kami memiliki Lewandowski, kami bermain di kandang, jadi keuntungan ada di pihak kami, kami tahu mereka kalah tandang baru-baru ini, tetapi apa pun bisa terjadi,” beber Michniwiecz.

“Swedia jarang kehilangan bola di daerahnya sendiri, mereka sering menggunakan umpan yang lebih panjang, mereka sangat pragmatis, mereka sangat menyukai permainan mereka.”

Sang pelatih menegaskan mereka tidak akan didikte oleh Swedia. Mereka akan tampil dengan cara mereka sendiri.

“Kami mencoba untuk tidak mengikuti permainan mereka, tetapi juga bermain dengan cara kami sendiri,” pungkasnya.

5 Pertemuan Terakhir Kedua Tim:

23-06-2021 Swedia 3-2 Polandia (Euro)
05-06-2004 Swedia 3-1 Polandia (Friendly)
10-09-2003 Polandia 0-2 Swedia (Kualifikasi Euro)
11-06-2003 Swedia 3-0 Polandia (Kualifikasi Euro)
09-10-1999 Swedia 2-0 Polandia (Kualifikasi Euro)

5 Pertandingan Terakhir Polandia:

10-10-21 Polandia 5-0 San Marino (Kualifikasi Piala Dunia)
13-10-21 Albania 0-1 Polandia (Kualifikasi Piala Dunia)
13-11-21 Andorra 1-4 Polandia (Kualifikasi Piala Dunia)
16-11-21 Polandia 1-2 Hungaria (Kualifikasi Piala Dunia)
25-03-22 Skotlandia 1-1 Polandia (Friendly)

5 Pertandingan Terakhir Swedia:

09-10-21 Swedia 3-0 Kosovo (Kualifikasi Piala Dunia)
13-10-21 Swedia 2-0 Yunani (Kualifikasi Piala Dunia)
12-11-21 Georgia 2-0 Swedia (Kualifikasi Piala Dunia)
15-11-21 Spanyol 1-0 Swedia (Kualifikasi Piala Dunia)
25-03-22 Swedia 1-0 Ceko (Kualifikasi Piala Dunia).

Prediksi susunan pemain Polandia versus Swedia:

Polandia (3-4-2-1): Szczesny; Bednarek, Glik, Bereszynski; Reca, Zurkowski, Krychowiak, Cash; Moder, Zielinski; Lewandowski.

Pelatih: Czeslaw Michniewicz.

Swedia (4-4-2): Olsen; Bengtsson, Nilsson, Lindelof, Danielson; Forsberg, Olsson, Ekdal, Kulusevski; Ibrahimovic, Isak.

Pelatih: Janne Andersson.

Kalahkan Wakil Malaysia, Fajar/Rian Juara Swiss Open 2022

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto akhirnya keluar sebagai juara ganda putra turnamen badminton Super 300 di Basel, Swiss. Di turnamen Swiss Open 2022 itu, Fajar/Rian menjadi juara usai mengalahkan pasangan Malaysia, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin.

Sebagai unggulan keempat, Fajar/Rian menang dua gim langsung 21-18, 21-19 di St. Jakobshalle, Basel, Swiss, Minggu (27/3/2022) malam WIB.

Fajar/Rian pun kembali naik podium juara di turnamen itu setelah sebelumnya menjadi juara pada edisi 2019 dengan mengalahkan pasangan Taiwan, Lee Yang/Wang Chi-Lin.

Rian mengaku senang dengan pencapaian tersebut. Kembali menjadi juara di salah satu turnamen tertua di Eropa itu.

“Alhamdulillah, bersyukur dan bangga akhirnya bisa juara lagi,” beber Rian melansir siaran pers Humas PP PBSI.

Rian mengatakan kemenangan ini tidak lepas dari pembelajaran yang mereka lakukan terhadap sepak terjang pasangan Malaysia yang mengalahkan dua wakil Indonesia yakni Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin di perempat final dan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan di babak semifinal.

“Kita belajar dari pertandingan terakhir melawan mereka dan pelatih juga memberi gambaran karena sebelumnya lawan dua kali mengalahkan rekan kami. Jadi kita sudah ada gambaran pola apa yang harus diterapkan. Kuncinya bermain tenang dan fokus,” sambungnya.

Kemenangan ini membuat mereka mampu balas dendam atas Goh/Nur yang mengalahkan mereka di pertemuan sebelumnya di Denmark Open 2021 dengan skor 18-21, 17-21.

Tidak hanya itu. Gelar ini sekaligus menebus kegagalan mereka di dua turnamen sebelumnya yakni German Open dan All England.

“Yang pasti tidak mau berpikir jauh, fokus step by step saja. Setelah juara di sini pun statusnya bukan juara lagi. Jadi harus tetap kerja keras,” ungkap Rian lagi.

Rian tidak ingin larut dalam euforia. Mereka harus kembali bekerja keras memeprsiapkan diri menghadapi turnamen berikutnya.

“Intinya kita selalu bersyukur, apapun keadaannya. Jika lagi di bawah, kita harus tahu bagaimana caranya untuk bangkit. Semoga di turnamen berikutnya bisa jauh lebih baik,” pungkasnya.

Indonesia keluar sebagai juara umum di edisi kali ini. Selain Fajar/Rian, gelar juara juga diraih Jonatan Christie di sektor tunggal putra. Jojo, begitu unggulan keempat itu disapa, mengandaskan harapan wakil India, Prannoy HS dalam dua gim, 12-21, 18-21

Berikut rekap hasil final Swiss Open 2022:

1. Ganda Putri – Gabriela Stoeva/Stefani Stoeva (Bulgaria/3) vs Linda Efler/Isabel Lohau (Jerman): 21-14, 21-12 (41 menit)

2. Tunggal Putri – Busanan Ongbamrungphan (Thailand/4) vs Pusarla Sindhu (India/2): 16-21, 8-21 (49 menit)

3. Tunggal Putra – Prannoy HS (India) vs Jonatan Christie (Indonesia/4): 12-21, 18-21 (48 menit)

4. Ganda Putra – Goh Sze Fei/Nur Izzuddin (Malaysia/8) vs Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (Indonesia/4): 18-21, 19-21 (40 menit)

5. Ganda Campuran – Mark Lamsfuss/Isabel Lohau (Jerman/8) vs Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie (Malaysia/6): 12-21, 21-18, 21-17 (65 menit)

Jerman Tekuk Israel 2-0 di Laga Uji Coba Jelang Piala Dunia 2022

Tim nasional Jerman memetik kemenangan dalam laga uji coba menghadapi timnas Israel di PreZero Arena, Minggu, 27 Maret 2022 dini hari WIB. Der Panzer menang dua gol tanpa balas berkat gol Kai Havertz dan Timo Werner di babak pertama.

Gol pertama berawal dari umpan sepak pojok David Raum. Haverts kemudian menyambutnya dengan tandukan mematikan di menit ke-36.

Sebelum babak pertama usai, Werner menggandakan keunggulan tuan rumah. Ilkay Gundogan menjadi pemberi asis bagi pemain Chelsea itu.

Jerman sebenarnya bsia menambah pundi-pundi gol di babak kedua, tepatnya di menit ke-89 setelah Sun Menachem menjatuhkan Lukas Nmecha di kotak terlarang. Namun, hadiah penalti gagal dimanfaatkan dengan baik oleh Thomas Muller. Sepakan pemain depan Bayern Muenchen itu hanya membentur tiang gawang.

Kemenangan ini menjadi modal penting bagi Jerman jelang tampil di putaran final Piala Dunia Qatar yang akan berlangsung dalam beberapa bulan ke depan.

Hasil positif ini memperpanjang catatan tak terkalahkan Jerman di tangan Hansi Flick. Berbicara usai pesta sembilan gol ke gawang Liechtenstein di kualifikasi Piala Dunia, Kamis (11/11/2021) atau Jumat dini hari WIB lalu, mantan pelatih Bayern Muenchen itu mengaku puas dengan perkembangan timnya.

“Tentu saja saya puas. Suasananya sangat fantastis. Itu adalah pertandingan kandang ketiga yang kami miliki seperti itu. Tim dan para penggemar, itu kombinasi yang bagus.”

Pelatih asal Jerman itu menilai skuat Jerman sangat kompetitif. Banyak pemain yang ingin ambil bagian memperkuat tim nasional.

“Kami senang dengan kualitasnya, semua orang ingin bergabung dengan tim ini, itu memudahkan kami. Sangat penting bahwa semua orang mengikuti cara kami ingin bermain, dan itulah kesan yang kami miliki.”

Jerman lolos ke putaran final Piala Dunia 2022 dengan meraih hasil sempurna di fase grup.

“Tentu saja, Anda harus selalu melihat fakta bahwa kami tidak memiliki lawan yang sangat sulit di grup kami,” katanya. “Namun kami selalu menginginkan gol berikutnya dan selanjutnya. Jadi ini malam yang luar biasa.”

Susunan Pemain Jerman versus Israel:

Jerman (4-2-3-1): Ter Stegen (Trapp 46′); Kehrer, Tah, Schlotterbeck, Raum (Guenter 63′); Weigl (Stach 64′), Gundogan (Muller 46′); Musiala, Havertz (Nmecha 80′), Draxler; Werner (Sane 71′).

Israel (4-4-2): Marciano; Dasa, Bitton, Goldberg, Menachem; Avraham (Kanichowsky 46′), Peretz (Cohen 84′), Fani (Safuri 74′), Solomon (Glazer 63′); Dabbur (Haziza 74′), Bribo (David 63′).

 

Jadwal Gila Menanti Liverpool di Bulan April

Liverpool akan menghadapi jadwal padat dan gila di bulan April nanti. The Reds akan menghadapi serangkaian pertandingan berat.

Saat ini Si Merah masih berpeluang meraih banyak gelar. Setelah menjuarai Carabao Cup, armada Jurgen Klopp masih berpeluang menjuarai Piala FA, Liga Primer Inggris, dan Liga Champions Eropa.

Bek Liverpool, Virgil Van Dijk mengatakan meraih banyak gelar adalah target mereka, walau harus melewati laga-laga sulit.

“Sudah pasti itu adalah sesuatu yang kami semua inginkan, jadi Anda harus mengurus diri sendiri dengan memastikan Anda memulihkan diri dengan baik, bersiap dengan baik,” beber Van Dijk.

Bek internasional Belanda itu mengharapkan agar di tengah padatnya jadwal pertandingan, para pemain tidak sampai kehilangan semangat untuk menikmati setiap pertandingan.

“Kurasa salah satu hal yang jangan sampai Anda lupakan adalah menikmatinya. Seperti hari ini, itu adalah sesuatu hal yang seharusnya dinikmati, malam-malam di mana Anda harus bertarung untuk segalanya. Jadi itulah yang harus kami lakukan di bulan April.”

Saat ini para pemain akan menikmati waktu istirahat yang digunakan untuk sejumlah agenda pertandingan internasional. Van Dijk berharap para pemain bisa lebih bugar menghadapi agenda pertandingan di bulan April nanti.

“Sekarang ada jeda internasional, kami harus berjuang untuk negara kami dengan cara yang mudah-mudahan bagus, sebuah pergantian suasana dan semoga semuanya kembali dalam keadaan bugar dan sehat.”

Liverpool akan menghadapi Watford, selanjutnya dua kali bertemu Benfica di babak perempat final Liga Champions Eropa, lantas dua kali menghadapi Manchester City di pentas Liga Primer Inggris dan semifinal Piala FA, kemudian menghadapi Manchester United, Everton, dan Newcastle United. Bila lolos ke babak semifinal Liga Champions Eropa, maka Liverpool akan memainkan pertandingan itu di bulan April pula.

“Jadi sekarang kami punya Watford, Benfica, Man City, Benfica, Man City, Manchester United, Everton. Dari sudut pandang Liverpool, ini semua pertandingan masif dan kami mencoba memainkannya satu per satu saja,” ungkap Jurgen Klopp.

 

Brasil Pesta 4 Gol ke Gawang Chile di Kualifikasi Piala Dunia 2022

Tim nasional Brasil memetik kemenangan telak di pertandingan lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Amerika Selatan. Menghadapi timnas Chile di Maracana, Rio de Janeiro pada Jumat, 25 Maret 2022 pagi WIB, Selecao berpesta empat gol tanpa balas.

Empat gol tuan rumah dicetak oleh Neymar Junior dari titik penalti di menit ke-44, Vinicius Junior di menit ke-45+1, penalti Philippe Coutinho di menit ke-72, dan Richarlison di menit ke-90+1.

Kemenangan ini semakin memantapkan posisi Brasil di puncak klasemen sementara dengan raihan 42 poin dari 16 pertandingan. Brasil unggul tujuh angka dari Argentina di posisi kedua yang baru bermain 15 kali.

Sementara itu, Chile yang sudah bermain 17 kali berada di posisi ketujuh dengan 19 poin. Chile tertinggal dua angka dari Peru di posisi kelima.

Brasil dan Chile tampil dengan kekuatan penuh. Chile yang bertindak sebagai tim tamu menargetkan kemenangan di laga ini agar bisa memperbaiki posisi di tabel klasemen.

Namun, tuan rumah mampu mendikte pertandingan. Gol pertama tuan rumah berawal dari pelanggaran Mauricio Isla pada Neymar di kotak terlarang. Neymar berhasil memperdaya rekan setimnya di PSG, Claudio Bravo yang mengawal gawang Chelsea.

Gol kedua Tim Samba terjadi di penghujung babak pertama. Antony memberikan asis bagi gol Vinicius.

Brasil menambah sepasang gol di paruh kedua. Bravo melakukan pelanggaran pada Antony di area terlarang. Coutinho yang menjadi algojo sukses mencatatkan namanya di papan skor.

Kemenangan Brasil dikunci Richarlison jelang bubaran. Kali ini giliran Bruno Gumaraes yang menjadi pemberi asis.

Brasil sudah dipastikan lolos ke putaran final Piala Dunia 2022 di Qatar. Argentina pun demikian. Sementara Chile masih harus berjuang agar bisa finis di posisi empat besar sehingga bisa lolos otomatis ke pesta olahraga terakbar sejagad itu.

Susunan Pemain Brasil versus Chile:

Brasil: Alisson; Danilo, Marquinhos, Thiago Silva, Guilherme Arana; Fred (Bruno Guimaraes 82′), Casemiro (Fabinho 82′); Antony (Richarlison 75′), Lucas Paqueta (Philippe Coutinho 63′), Vinicius Junior (Gabriel Martinelli 75′); Neymar.

Chile: Claudio Bravo; Paulo Diaz, Enzo Roco (Joaquin Montecinos 46′), Gary Medel; Gabriel Suazo, Charles Aranguiz (Esteban Pavez 78′), Claudio Baeza (Ronnie Fernandez 61′), Arturo Vidal, Mauricio Isla; Alexis Sanchez, Eduardo Vargas (Jean Meneses 78′).

Makedonia Utara Tanpa Beban, Italia dalam Tekanan

Tim nasional Italia akan meladeni timnas Makedonia Utara di semifinal play-off Piala Dunia 2022 zona Eropa pada Jumat, 25 Maret 2022 dini hari WIB di Stadio Renzo Barbera, Palermo.

Sebagai tuan rumah dan tim yang lebih diunggulkan, Italia tentu berada dalam tekanan. Sementara itu, Makedonia Utara akan tampil tanpa beban dan “nothing to loose.”

Mantan pemain Makedonia Utara, Goran Pandev menyebut kedua negara memiliki arti tersendiri baginya.

“Ya, ini merupakan pertandingan yang tak pernah saya inginkan, terutama di semifinal. Makedonia adalah segalanya buat saya, tapi Italia dia memberi saya segalanya, di sini merupakan negara tempat anak saya lahir.”

Menghadapi juara Eropa itu merupakan pengalaman tersendiri bagi Makedonia Utara. Dalam situasi seperti ini, tentu tekanan akan berada pada tim yang lebih diunggulkan.

“Bermain dengan juara Eropa pada laga tandang jelas tak ideal buat kami: Italia, seperti Portugal dengan Turki, adalah unggulan. Tapi juga benar bahwa tekanan ada pada mereka,” tegasnya.

Italia wajib menang bila tidak ingin kembali menjadi penonton Piala Dunia. Kemenangan sebagai harga mati untuk mengantar mereka ke babak final, menghadapi pemenang antara Portugal versus Turki.

Pemain senior Italia, Giorgio Chiellini yakin dengan kualitas timnya. Ia mengakui mereka akan tampil percaya diri sesuai dengan karakter mereka.

“Kami hanya perlu menjadi diri kami sendiri, memainkan sepakbola kami dan melakukannya dengan tenang, semua yang membuat kami kehilangan sedikit pertandingan dalam tiga tahun terakhir.”

Ia yakin kekecewaan empat tahun lalu bisa mereka obati kali ini. Ia tak ingin timnya kembali gagal pentas di pesta akbar sepakbola tersebut.

“Mereka yang mengalami kekecewaan empat tahun lalu juga akan memiliki pengalaman dan ketenangan untuk mengendalikan emosinya, karena itu adalah pelajaran yang sangat penting yang kami petik,” sambungnya.

Kondisi Chiellini memang sempat diragukan. Namun, pemain tersebut kembali merumput saat membantu Juventus mengalahkan Salernitana di pentas Serie A Italia. Chiellini mengatakan kondisinya saat ini sudah kembali prima.

“Saya baik-baik saja, saya telah berlatih dengan baik dan saya memiliki beberapa keraguan, tetapi saya benar-benar melakukannya dengan baik dan senang berada di sini.”

Ia belum bisa memastikan apakah mendapat kesempatan bermain. Ia menyerahkan keputusan terkait nasibnya kepada sang pelatih, Roberto Mancini.

“Ada sesi latihan lain, pelatih akan membuat pilihannya, tetapi saya tersedia. Mengingat sebulan terakhir, latihan tanpa masalah sudah merupakan pencapaian,” pungkasnya.

Praveen/Melati Langsung Tersingkir dari Swiss Open 2022

Hasil negatif diraih pasangan ganda campuran, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti di babak pertama Swiss Open 2022. ALih-alih memetik kemenangan, pasangan berjuluk “honey couple” ini langsung angkat koper.

Praveen/Melati yang berstatus pemain non-pelatnas takluk dari rekan senegara Adnan Maulana/Mychelle Crhystine Bandaso di St. Jakobshalle, Basel, Swiss, Selasa (22/3/2022) waktu setempat. Praveen/Melati menyerah straight set 21-13, 28-26 dalam tempo 41 menit.

Adnan tak menyangka bisa mengalahkan senior mereka itu. “Persiapan khusus sih tidak ada. Yang penting harus yakin dari awal,” beber Adnan melansir siaran pers Humas PP PBSI.

Sementara itu, Mychelle menegaskan mereka hanya berusaha untuk tampil maksimal sejak awal gim. “Kami hanya mencoba langsung in dengan permainan kami mulai dari angka 0-0.”

Kemenangan ini, demikian Mychelle, tidak lepas dari performa senior mereka yang tidak dalam kondisi terbaik. Pravee/Melati banyak melakukan kesalahan yang tidak perlu.

“Tadi lawan di gim pertama banyak mati sendiri. Jadi kami lebih yakin. Di gim kedua poinnya kejar-kejaran, kami terus berjuang dan memaksa jangan sampai lepas,” sambung Mychelle.

Adnan menegaskan sebelum pertandingan keduanya memang sudah bertekad untuk mengurangi kesalahan sendiri semaksimal mungkin.

“Dari awal sudah harus langsung in mainnya, mengurangi mati-mati sendiri. Dulu kan latihan bareng cukup lama, jadi kurang lebih sudah tahu kelemahan dan kelebihan masing-masing,” tegas Adnan.

Mychelle mengakui sempat berada dalam tekanan di gim kedua, terutama di poin-poin kritis. Keduanya pun berusaha memperkuat komunikasi di antara mereka.

“Tadi di gim kedua akhir saling mengingatkan satu sama lain untuk lebih sabar mainnya. Juga siap sambungan-sambungan pukulannya,” sambung Mychelle.

“Kami sempat tegang juga di poin-poin kritis, beruntung bisa tahan dan membalikkan keadaan. Kami mencoba fokus dan saling memberi semangat partner kalau bikin salah,” timpal Adnan.

Sebanyak 10 wakil Indonesia akan berlaga di hari kedua Swiss Open 2022. “Perang saudara” pun terjadi di sejumlah sektor. Anthony Sinisuka Ginting bersua Shesar Hiren Rhustavito. Ganda putra senior, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan kembali ditantang Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.

Berikut jadwal dan lawan tanding para wakil Indonesia di hari kedua Swiss Open 2022, Rabu (23/3):

Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India/3) vs. Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana

Viktor Axelsen (Denmark/1) vs. Chico Aura Dwi Wardoyo

Akbar Bintang Cahyono/Marsheilla Gischa Islami vs. Hee Yong Kai Terry/Tan Wei Han (Singapura)

Thomas Rouxel vs. Jonatan Christie (4)

Keiichiro Matsui/Yoshinori Takeuchi (Jepang) vs. Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan

Anthony Sinisuka Ginting (3) vs. Shesar Hiren Rhustavito

M.R. Arjun/Dhruv Kapila vs. Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (4)

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (1) vs. Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin

Gol Tunggal Diogo Jota Bawa Liverpool ke Semifinal Piala FA

Liverpool berhasil memetik kemenangan di babak perempat final Piala FA 2021/2022. Menghadapi tuan rumah Nottingham Forest di The City Ground pada Senin, 21 Maret 2022 dini hari WIB, The Reds menang satu gol tanpa balas.

Gol tunggal kemenangan tim tamu dicetak oleh Digo Jota di menit ke-78. Gol ini berawal dari umpan Tsimikas. Sempat ada pemeriksaan VAR, namun wasit tetap mensahkan gol gol tersebut lantaran tidak meanggap Jota lebuh dahulu berada dalam posisi offside.

Gol tunggal ini lebih dari cukup mengantar Si Merah ke babak semifinal, menyusul para unggulan seperti Manchester City dan Arsenal.

Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp melakukan sejumlah perubahan dalam skuat yang terakhir kali menghadapi Norwich City. Ada lima pergantian pemain dilakukan Klopp.

Situasi ini sempat menempatkan Liverpool dalam tekanan. Tuan rumah beberapa kali mampu mengancam gawang Liverpool yang dijaga Alisson Becker.

Sayangnya, tuan rumah gagal memanfaatkan sejumlah kesempatan. Sebaliknya, mereka kemudian dihukum oleh Diogo Jota di babak kedua.

Menariknya, kemenangan ini kemudian mengantar Liverpool akan berduel dengan Manchester City di babak empat besar. Jelas ini akan menjadi “big match” yang layak dinanti.

Susunan Pemain Nottingham Forest versus Liverpool:

Nottingham Forest (3-4-1-2): Ethan Horvath; Jack Colback, Tobias Figueiredo, Joe Worrall; Joe Lolley, James Garner, Ryan Yates, Djed Spence; Philip Zinckernagel; Keinan Davis, Brennan Johnson.

Pelatih: Steve Cooper

Liverpool (4-3-3): Alisson Becker; Joe Gomez, Ibrahima Konate, Virgil Van Dijk, Kostas Tsimikas; Naby Keita, Fabinho, Alex Oxlade-Chamberlain; Harvey Elliott, Roberto Firmino, Diogo Jota.

Pelatih: Jurgen Klopp

Debut Fenomenal Bagas/Fikri, Juara All England 2022

Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri mengukir sejarak di panggung All England 2022. Tampil sebagai debutan, pasangan muda ini sukses keluar sebagai juara.

Di partai final yang digelar di Itulita Arena, Birmingham, Inggir, Bagas/Fikri mengalahkan senior mereka Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dalam dua gim, 21-19, 21-13.

Pasangan ini tentu tidak menyangka bisa melangkah sejauh itu di panggung akbar itu. Fikri mengaku terharu hingga menitikan air mata usai memastikan diri sebagai juara.

“Saya terharu sampai keluar air mata tidak bisa ditahan karena tidak menyangka bisa juara di sini,” ungkap Fikri melansir siaran pers Humas PP PBSI, Minggu (20/3).

Fikri mempersembahkan gelar tersebut untuk banyak pihak di Indonesia.

“Gelar ini kami persembahkan untuk Indonesia, PBSI, pelatih, keluarga dan orang-orang tersayang yang selalu dukung selama ini,” sambungnya.

Terkait jelannya pertandingan, Bagas/Fikri mengaku sungguh luar biasa. Keduanya berusaha menjaga fokus di setiap poin.

“Pertandingan hari ini sangat luar biasa. Kami selalu selalu fokus satu poin demi satu poin, tidak memikirkan menang atau kalah,” tutur Fikri.

Baginya, bisa lolos ke final dan menjadi juara adalah pencapaian luar biasa.

“Pencapaian sampai final buat saya sudah luar biasa, mungkin kemenangan hari ini hanya bonus dan rezeki saja,” tegas Fikri.

Sementara itu, The Daddies, angkat topi pada Bagas/Fikri. Pasangan senior itu mengucapkan selamat kepada para penerusnya.

“Mereka bermain baik hari ini, terus menyerang dan rotasinya sangat cepat. Selamat untuk mereka. Kami berlatih bersama setiap hari, mereka memang punya kualitas,” beber Hendra.

Ahsan mengakui Bagas/Fikri pantas menjadi juara. Keduanya tampil sangat bagus.

“Bagas/Fikri memang bermain sangat bagus. Mereka pantas mendapatkannya,” timpal Ahsan.

Ahsan pun berharap pasangan muda itu bisa tampil konsisten di turnamen-turnamen selanjutnya. Ia berharap juniornya itu tidak terbawa euforia dan cepat merasa puas.

Kemenangan ini menjadi modal bagi Bagas/Fikri untuk menghadapi turnamen berikutnya yakni Swiss Open pada 22-27 Maret.

Berikut perjalanan Bagas/Fikri di All England 2022:

Babak 32 besar | Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri vs. Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan (Indonesia) 21-18, 21-19

Babak 16 besar | Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri vs. Ong Yew Sin/Teo Ee Yi (Malaysia/8) 24-22, 13-21, 21-17

Babak Perempat Final | Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri vs. Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang/3) 16-21, 21-16, 22-20

Babak Semi Final | Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri vs. Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (Indonesia/1) 22-20, 13-21, 21-16

Babak Final | Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri vs. Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (Indonesia/2) 21-19, 21-13

Berikut hasil lengkap final All England 2022:

WS

Akane yamaguchi (Jepang) vs An Seyoung (Korea Selatan) – 21-15 dan 21-15

MD

Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana (Indonesia) vs Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (Indonesia) – 21-19 dan 21-13

WD

Nami Matsuyama/Chiharu Shida (Jepang) vs Zhang Shu Xian/Zheng Yu (China) – 21-13 dan 21-9

XD

Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang) vs Wang Yilyu/Huang Dongping (China) – 21-19 and 21-19

MS

Viktor Axelsen (Denmark) vs Lakshya Sen (India) – 21-10 dan 21-15