Mario Balotelli akhirnya kembali berseragam tim nasional Italia. Penyerang yang kini berusia 31 tahun itu baru saja mendapat panggilan dari Roberto Mancini untuk kembali memperkuat Gli Azzurri.
Balotelli adalah salah satu dalam daftar nama yang dipanggil untuk menjalani pelatihan di Coverciano.
Bagi Balotelli ini merupakan panggilan pertama setelah tiga tahun terakhir tak lagi memperkuat timnas. Penampilan terakhir Balotelli adalah saat memperkuat Italia menghadapi Polandia di UEFA Nations League pada Juli 2018.
Pemanggilan tersebut mendapat sambutan hangat dari pemain bersangkutan. Balotelli mengatakan dirinya dalam keadaan baik dan suasana hatinya luar biasa.
“Saya dalam keadaan baik dan suasana hati saya luar biasa. Bermain untuk tim nasional di usia 30 tahun normal-normal saja kok, tidak ada kelainan.”
Balotelli berharap dirinya bisa ikut andil membawa Italia lolos ke Piala Dunia 2022. Italia akan menjalani babak play-off demi mendapat satu tempat di pesta sepak bola empat tahunan itu.
“Saya berharap Italia lolos ke Piala Dunia, mereka pantas mendapatkannya. Saya tidak tahu mengapa mereka berada di babak play-off, tetapi itu memang bisa terjadi.”
Balotelli membuktikan diri tidak patah arang setelah tak lagi memperluat timnas. Dalam beberapa musim terakhir ia meniti karier di Turki.
“Saya baik-baik saja di Turki. Saya dalam suasana hati yang baik sekarang,” ujar pemilik 14 gol dan lima asis dari 36 penampilan berseragam Italia.
Hubungan Balotelli dan Mancini sesungguhnya sudah lama terbangun. Keduanya pernah bekerja sama saat di Inter Milan dan Manchester City.
“Saya merasa baik usai dua setengah tahun terakhir. Saya merasa siap untuk kembali ke tim nasional. Ini akan menjadi mimpi. Saya akan meninggalkan Turki dengan berjalan kaki sekarang jika saya tahu saya mendapat panggilan pada bulan Maret.”
Balotelli menegaskan dirinya memiliki relasi yang baik dengan Mancini.
“Saya memiliki hubungan yang sangat baik dengan Mancini. Dia hanya perlu memberi tahu saya apa yang dia inginkan dari saya sehingga saya bisa kembali ke tim nasional. Dan saya akan melakukannya,” tegasnya.
Italia akan menjalani babak play-off. Kehadiran Balotelli diharapkan bisa memberikan suntikan semangat dan meningkatkan daya gedor di lini depan.
Statistik mencatat, Italia hanya mampu mencatat satu kemenangan dalam lima laga terakhir Kualifikasi Piala Dunia 2022. Italia hanya mampu mencetak dua gol.
Apakah Balotelli bisa mengatasi krisis di lini serang Italia? Kita lihat saja nanti.
Berita ini disponsori oleh Clubpokeronline – Bandar Slot Online.