Carlo Ancelotti kembali dipercayakan menangani Real Madrid. Bagi pelatih asal Italia ini bukan kesempatan pertama baginya menangani klub LaLiga itu. Ancelotti sebelumnya pernah menangani Madrid sejak 2013 hingga 2015.
Pelatih yang karib disapa Don Carlo itu pun terbilang sukses selama menangani Madrid. Ia mempersembahkan gelar Liga Champions, Copa del Rey, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antarklub.
Penunjukan Ancelotti disampaikan pihak klub di situs resminya. Ancelotti akan dikontrak selama tiga musim ke depan.
“Real Madrid C.F. menyampaikan bahwa Carlo Ancelotti adalah pelatih tim utama untuk tiga musim ke depan,” ungkap pihak Los Blancos.
Sebelum bergabung kembali dengan Los Merengues, Ancelotti tercatat sebagai pelatih Everton di Liga Primer Inggris. Untuk itu, Ancelotti memberikan ucapan perpisahan kepada klub tersebut.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Dewan Direksi, para pemain, dan pecinta Everton atas dukungan luar biasa yang telah mereka berikan kepada saya selama di Klub,” ungkap Ancelotti.
Lebih lanjut mantan pelatih Bayern Muenchen itu mengaku sangat menghormati klub tersebut. Ia pun berharap bisa kembali mendarat di Goodison Park suatu saat nanti.
“Saya sangat menghormati semua orang yang terkait dengan Everton dan berharap mereka dapat mencapai kesempatan yang ada di depan. Saya menikmati berada di Everton, saya telah diberikan kesempatan tak terduga yang saya yakini adalah langkah yang tepat untuk saya dan keluarga saya saat ini.”
Kehadiran Ancelotti untuk menggantikan posisi Zinedine Zidane. Pada akhir Mei, Zidane mengumumkan pengunduran diri.
“Kami harus menghormati keputusannya dan menunjukkan rasa hormat atas profesionalisme, dedikasi, serta semangat selamat bertahun-tahun yang diberikannya kepada Real Madrid,” ungkap pihak Madrid terkait pengunduran Zidane.
Klub mengakui Zidane sudah memberikan kontribusi besar bagi tim. Tidak hanya sebagai pemain tetapi juga sebagai pelatih.
“Zidane adalah salah satu ikon hebat Real Madrid dan dia sudah memberikan prestasi luar biasa sebagai pelatih maupun pemain di klub kami,” lanjut Madrid.
Kepergian Zidane tentu meninggalkan tanda tanya sekaligus kesedihan bagi sejumlah pemain Madrid. Karim Benzema dan Raphael Varane adalah beberapa dari antaranya.
“Terima kasih, bro. Untuk segalanya yang sudah anda berikan untuk saya baik secara kolektif dan pribadi. Saya bangga dan merasa terhormat bisa maju dan tumbuh bersama Anda. Sampai jumpa. Terima kasih,” ungkap Benzema di akun instagramnya.
Sementara itu Varane pun mengucapkan terima kasih atas kontribusi Zidane sepanjang kariernya bersama klub yang bermarkas di Santiago Bernabeu itu.
Varane yang juga tercatat sebagai pemain timnas Prancis mengakui kata-kata terima kasih tidak cukup untuk mengungkapkan peran besar Zidane. Ia pun mengharapkan Zidane bisa mendapatkan kesuksesan di masa depan.
Berita ini disponsori oleh Clubpokeronline – QQ Online.