Piala Dunia 2022 sudah dimulai. Duel pembuka antara tuan rumah Qatar kontra Ekuador di Al Bayt Stadium, Minggu (20/11/2022) tengah malam WIB berakhir dengan skor 2-0.
Apes bagi tuan rumah. Qatar harus mengakui keunggulan wakil Amerika Selatan itu. Sepasang gol Qatar dicetak oleh Enner Valencia di menit ke-16 dan 31.
Ekuador bahkan sanggup mencetak gol cepat di menit ketiga, juga melalui Enner Valencia. Gol ini berawal dari kelengahan bek tuan rumah. Enner sukses menyambut umpan dengan tandukan mematikan.
Sayangnya, gol itu dianulir wasit. Sang pengadil pertandingan menganggap salah satu pemain Ekuador yakni Michael Estrada lebih dahulu berada dalam posisi offside.
Ekuador baru benar-benar membuka keunggulan dari titik penalti di menit ke-16. Tendangan Enner tak bisa dibendung kiper tuan rumah.
Enner kemudian mengunci kemenangan Ekuador dengan golnya di paruh kedua. Tak berselang lama, pemain yang kariernya di level klub tak begitu cemerlang, ditarik keluar.
Kemenangan ini lebih dari cukup memberi Ekuador poin sempurna. Ekuador sementara ini memuncaki Grup A dengan tiga poin.
Mantan pemain timnas Inggris, Alan Shearer mengakui keunggulan Ekuador atas Qatar.
“Ekuador total mendominasi laga. Mereka terlalu cepat dan terlalu bagus dibanding Qatar. Ekuador melakukan tugasnya dengan baik di babak pertama, walau babak kedua berjalan datar,” tandas mantan pemain depan itu.
Sementara itu dari kubu tuan rumah, sebagaimana dikatakan sang pelatih Felix Sanchez, mengakui keunggulan lawan.
“Tidak ada alasan untuk penampilan ini dan selamat kepada Ekuador karena mereka menjalani pertandingan yang bagus,” beber Sanchez.
Pelatih asal Spanyol itu menegaskan mereka akan memperbaiki diri. Masih ada kesempatan untuk berbenah sebelum menghadapi pertandingan kedua.
“Kami tidak melakukan yang terbaik mungkin karena tanggung jawab atau karena gugup. Kami tidak memulai dengan baik dan memiliki masalah dalam transisi.”
Sementara itu pelatih Timnas Ekuador Gustavo Alfaro melontarkan sinis atas gol yang dianulir.
“Saya pikir itu gol. Saya pikir Michael Estrada perlu melakukan sesuatu tentang kuku jari kakinya. Terlalu panjang,” tegas Alfaro.
“Saya harus memberikan pujian kepada tim atas sikap, komitmen, cara mereka bermain, cara mereka terus melangkah. Terutama setelah kami mengalami kemunduran di awal pertandingan dengan gol yang dianulir karena offside. Saya harap ini adalah awal dari sesuatu yang besar, yang kami inginkan,” ujar Alfaro.
Susunan pemain Qatar versus Ekuador:
Timnas Qatar(5-3-2): Saad; Homam, Abdelkarim, Khoukhi, Bassam, Pedro; Karim, Aziz, Alhaydos (72′ Waad); Afif, Almoez (72′ Muntari)
Pelatih: Felix Sanchez (Spanyol)
Timnas Ekuador (4-4-2): Galindez; Estupinan, Hincapie, Torres, Preciado; Ibarra (68′ Sarmiento), Caicedo (90′ Franco), Mendez, Plata; Estrada (90′ Rodriguez), Valencia (77′ Cifuentes)
Pelatih: Gustavo Alfaro (Argentina)