Messi Blak-blakan Tak Memilih Barcelona Usai Tinggalkan PSG

Nama Lionel Messi tengah menjadi buah bibir menyusul keputusannya terkait masa depan. Messi dipastikan tidak melanjutkan kerja sama dengan Paris Saint-Germain (PSG).

Selanjutnya, bintang timnas Argentina itu telah menjatuhkan pilihan terkait pelabuhan selanjutnya. Bukan kembali ke Barcelona atau berpetualang di Timur Tengah seperti Cristiano Ronaldo dan Karim Benzema.

Messi malah memilih bermain di Amerika bersama Inter Miami.

Secara finansial Messi seharusnya memilih Al Hilal yang bersedia membayarnya 1 miliar Euro atau sekitar 15 triliun rupiah selama satu musim.

Barcelona sendiri tidak bisa leluasa mendapatkan lagi tanda tangan Messi karena masih terkendala urusan keuangan. Aturan Financial Fair Play membuat Barcelona akan kesulitan membayar gaji tinggi sang pemain.

Dalam pernyataan terbaru, Messi blak-blakan bicara terkait kepindahannya ke Inter Miami. Ia menegaskan dirinya tidak memilih Barcelona bukan karena alasan uang.

“Faktanya adalah ekonomi tak pernah menjadi masalah bagi saya, atau menjadi kendala dalam apa pun. Kami tak pernah bicara soal kontrak saat ini. Proposal ada, tapi tidak formal, tertulis, atau bisa ditandatangani, sebab memang tak ada dan kami tak tahu apakah itu bisa dilakukan,” beber Messi.

Messi menegaskan bila dirinya benar-benar mencari uang, maka ia akan pindah ke Arab Saudi.

“Memang ada niat, tapi kami tak bisa lanjut, kami bahkan tak bicara soal uang secara formal. Jika ada masalah soal uang, saya akan memilih ke Arab Saudi atau ke tempat lain. Itu jelas ada banyak uang, dan faktanya keputusan saya didasari hal lain dan bukan soal uang,” sambungnya.

Messi menyinggung soal masa-masa terakhirnya di Barcelona. Ada hal-hal yang membuatnya berpikir sebaiknya tidak kembali ke Catalunya.

“Faktanya adalah, jelas saya menginginkannya, terkesan bisa untuk kembali, tetapi di sisi lain, setelah menjalani apa yang saya jalani dan bagaimana saya pergi (pada 2021), saya tidak ingin kembali, saya tak mau punya situasi yang sama lagi: menunggu apa yang akan terjadi dan menyerahkan masa depan saya ke tangan orang lain. Saya ingin membuat keputusan sendiri, memikirkan diri saya sendiri, keluarga saya.”

Hal lain yang menjadi pertimbangannya adalah dampak yang akan ditimbulkannya bila nekat menuruti kemauan Barcelona. Barelona harus menjual pemain atau membayar pemain lain lebih rendah.

“Saya mendengar LaLiga sudah memberi lampu hijau dan semuanya akan baik-baik saja jika saya kembali, masih banyak hal lain yang akan terjadi. Saya mendengar mereka (Barcelona) juga harus menjual pemain atau membayar pemain lain lebih rendah. Saya tidak ingin melalui hal seperti itu, atau mengurus sesuatu yang ada hubungannya dengan itu semua.”

Ia masih teringat akan saat-saat yang terjadi antara dirinya, Barcelona, dan LaLiga.

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published.