Tim nasional Italia mengawali kiprahnya di putaran final EURO 2020 dengan hasil positif. Gli Azzuri berhasil memetik kemenangan di pertandingan pertama Grup A EURO 2020 saat menjamu timnas Turki di Stadion Olimpico, Roma pada Sabtu, 12 Juni 2021 dini hari WIB.

Tuan rumah menang tiga gol tanpa balas. Tiga gol Italia baru terjadi di babak kedua. Gol pertama lahir dari akselerasi Berardi dari sisi kanan yang melepaskan umpan silang. Namun bola justru mengenai Merih Demiral, lantas mengarah ke gawang sendiri.

Gol di menit ke-53 ini memacu para pemain Italia untuk meningkatkan intensitas serangan. Ciro Immobile mencatatkan namanya di menit ke-66 menuntaskan bola mutah tembakan Spinazzolla yang sempat ditepis kiper Turki, Cakir.

Sebelas menit berselang giliran Lorenzo Insigne yang mencetak gol. Gol yang berawal dari blunder Cakir kemudian mengunci kemenangan tuan rumah.

Kemenangan ini menjadi modal penting bagi Italia untuk menghadapi pertandingan selanjutnya. Ciro Immobile dalam keterangannya usai pertandingan mengatakan kemenangan ini tidak lepas dari kesabaran mereka sepanjang babak pertama.

“Kami menunjukkan kesabaran di babak pertama. Turki adalah tim yang kuat dan menyebabkan masalah bagi banyak tim papan atas. Kami mencoba membuat mereka lelah, menggerakkan bola ke kiri dan ke kanan dan mencoba ke mana saja,” beber Immobile.

Lebih lanjut ia mengatakan Turki bermain baik di paruh pertama. Namun situasi sedikit berubah setelah jeda sehingga membuka ruang bagi mereka untuk mencetak gol

“Turki lebih lelah setelah turun minum. Setelah gol mereka harus membuka beberapa ruang, jadi saat itulah kualitas kami muncul,” sambungnya.

Selain itu kunci kemenangan timnya adalah permainan cepat dari kaki ke kaki. Ia senang dengan proses terjadinya gol ketiga.

“Kami memindahkan bola dengan sangat cepat dari kanan ke kiri dan saya senang Lorenzo (Insigne) menuntaskan sentuhan terakhir (untuk gol ketiga),” tegasnya.

Sementara itu pelatih Turki, Senol Gunes mengatakan timnya bermain tak maksimal. Mereka gagal menjaga tren positif yang telah ditunjukkan sepanjang babak kualifikasi.

“Ini bukan hari kami. Kami memulai dengan kehilangan bola dan tidak bisa menyerang sama sekali. Italia jauh lebih baik – kami kalah dari tim yang bermain lebih baik.”

Susunan Pemain Turki versus Italia:

Turki (4-1-4-1): Ugurcan Cakir; Mehmet Zeki Celik, Merih Demiral, Caglar Soyuncu, Umut Meras; Okay Yokuslu (Irfan Can Kahveci 65′); Kenan Karaman (Halil Dervisoglu 76′), Ozan Tufan (Kaan Ayhan 64′), Yusuf Yazici (Cengiz Under 46′), Hakan Calhanoglu; Burak Yilmaz.

Pelatih: Senol Gunes

Italia (4-3-3): Gianluigi Donnarumma; Alessandro Florenzi (Giovanni Di Lorenzo 46′), Leonardo Bonucci, Giorgio Chiellini, Leonardo Spinazzola; Nicolo Barella, Jorginho, Manuel Locatelli (Bryan Cristante 74′); Domenico Berardi (Federico Bernardeschi 85′), Ciro Immobile (Andrea Belotti 81′), Lorenzo Insigne (Federico Chiesa 81′).

Pelatih: Roberto Mancini

Berita ini disponsori oleh Clubpokeronline – Daftar IDN Poker.

Keinginan Lautaro Martinez berseragam Barcelona belum juga sirna. Pemain muda Argentina itu masih menyimpan harapan bisa berseragam Blaugrana. Hal ini terkuak dari keterangan sang agen, Alejandro Camano.

Camano tak menampin keinginan Lautaro untuk bermain bersama raksasa Cataluna itu. Hanya saja saat ini mereka masih fokus menyelesaikan situasi yang terjadi bersama Inter Milan. Salah satunya terkait tawaran kontrak baru.

“Barca? Kami sangat tenang, kami harus menyelesaikan situasi di Inter terlebih dahulu. Namun, tentu saja dia ingin bermain di sana. Siapa yang tidak ingin bermain di Barcelona? Itu salah satu klub terbesar di dunia,” beber Camano.

Lebih lanjut Camano mengatakan dirinya tak bisa berbicara banyak terkait hadangan Lautaro berseragam Barcelona musim lalu. Saat itu Lautaro masih menjadi klien Beto Yaque. Namun, Camano mengatakan kegagalan tersebut bukan dipicu nilai jual, tetapi lebih karena keinginan Inter untuk mempertahankan pemain tersebut.

“Saya tidak tahu apa yang terjadi tahun lalu dengan Lauti. Dia mengatakan kepada saya bahwa mantan agennya memberi tahu dia tentang Barca, tetapi itu masih membingungkan.”

“90 juta euro (harga yang dilaporkan Lautaro tahun lalu) dilebih-lebihkan. Semuanya memiliki harga, meskipun bagi saya Inter tidak berbicara ingin menjualnya.”

Saat ini pihak Lautaro sedang bernegosiasi dengan Internazionale Milan terkait kontrak baru. Ada kemungkinan Lautaro enggan memperpanjang kontrak. Artinya, peluang Lautaro hijrah kembali terbuka lebar.

Camano dalam kesempatan berbeda mengatakan pihaknya puas dengan apa yang ada saat ini. Ia menolak untuk mengakui harga Lautaro sebesar 90 juta Euro.

“Jumlah itu masih terlalu jauh. Semua pemain punya harga, dan meski Inter tidak pernah membicarakan soal penjualan Lautaro, kita harus melihat bagaimana situasi klub di tengah bursa transfer ini.”

Sang agen mengatakan pihaknya sudah mendapat tawaran kontrak baru dari pihak klub. Hanya saja ia menegaskan mereka sudah memberi tahun bahwa pihaknya cukup puas dengan apa yang ada saat ini.

“Mereka menawarkan kontrak baru, tapi kami bilang kami sudah cukup puas dengan yang ada saat ini.”

Musim lalu, Lautaro menunjukkan kualitasnya. Ia menjadi andalan Antonio Conte di lini depan. Lautaro ikut membantu mengantar Inter Milan ke tangga juara Serie A Italia, meruntuhkan dominasi Juventus dalam satu dekade terakhir.

Selain Barcelona ada sejumlah klub yang dikaitkan dengan Lautaro. Salah satunya adalah Atletico Madrid sebagaimana dikatakan mantan pemain Inter, Nicola Ventola.

“Saya kasih kabar mengejutkan nih! Lautaro Martinez akan pergi ke Atletico Madrid. Semuanya telah disepakati untuk dia pergi ke sana,” beber Ventola.

Berita ini disponsori oleh Clubpokeronline – Poker Online.

Tim nasional Jerman dipastikan tidak akan diperkuat Marco Reus di putaran final EURO 2020. Pemain andalan Borussia Dortmund itu memutuskan untuk tidak berseragam timnas menyusul kondisi dirinya yang belum sepenuhnya fit.

Reus tidak ingin mengambil risiko ambil bagian dalam turnamen bertensi tinggi itu. Untuk menghindari peluang terjadinya cedera parah, ia akhirnya memutuskan untuk absen.

Dalam keterangannya yang dipublikasikan di akun Instagram, Reus berbicara tentang keputusan tersebut.

“Setelah melalui musim yang melelahkan dan sulit, yang diakhiri dengan indah, saya bersama pelatih Timnas Jerman memutuskan untuk tidak main di Piala Eropa,” tulis Reus.

“Keputusan yang sangat sulit buat saya karena saya selalu bangga jika mendapat kesempatan membela timnas,” sambungnya.

“Namun, setelah musim yang sangat melelahkan buat saya secara pribadi dan mewujudkan misi saya di BVB, saya putuskan badan ini harus istirahat.”

Pemain yang sudah berkepala tig aitu menegaskan ia akan memanfaatkan waktu untuk memulihkan kondisi fisik. Ia berharap bisa menghadapi musim baru dengan lebih segar.

“Saya akan menggunakan masa jeda ini sebaik mungkin, agar bisa optimal memulai musim nanti! Saya mendoakan yang terbaik untuk Jogi dan tim di Euro. Saya akan mendukung sebagai fan dan berharap jadi juara.”

Pelatih Jerman, Joachim Loew juga kehilangan kiper Barcelona, Marc-Andre ter Stegen. Kiper tersebut harus menjalani operasi lutut sehingga posisi kiper akan diperebutkan oleh Manuel Neuer (Bayern), Bernd Leno (Arsenal), dan Kevin Trapp (Frankfurt).

Sementara itu sejumlah pemain senior masih mendapat kepercayaan. Beberapa di antaranya adalah Thomas Muller dan Mats Hummels. Selain itu gelandang senior yang bermain untuk Real Madrid, Toni Kroos juga masuk dalam daftar.

Jerman tergabung di grup negara bersama Prancis, Portugal, dan Hungaria. Persaingan di Grup F ini tentu sangat berat. Di laga pertama Jerman akan menghadapi Prancis pada 15 Juni 2021 nanti.

“Kami mengenal Prancis dengan sangat baik. Mereka adalah tim terbaik di dunia dalam beradaptasi dengan lawan mereka. Mereka sangat fleksibel,” beber Loew.

Daftar pemain skuad timnas Jerman di EURO 2020:

Kiper: Manuel Neuer (Bayern), Bernd Leno (Arsenal), Kevin Trapp (Frankfurt)

Pemain bertahan: Emre Can (Dortmund), Matthias Ginter (Mönchengladbach), Robin Gosens (Atalanta), Christian Günter (Freiburg), Marcel Halstenberg (Leipzig), Mats Hummels (Dortmund), Lukas Klostermann (Leipzig), Robin Koch (Leeds), Antonio Rüdiger (Chelsea), Niklas Süle (Bayern)

Pemain tengah: Serge Gnabry (Bayern), Leon Goretzka (Bayern), İlkay Gündoğan (Manchester City), Jonas Hofmann (Mönchengladbach), Joshua Kimmich (Bayern), Toni Kroos (Real Madrid), Jamal Musiala (Bayern), Florian Neuhaus (Mönchengladbach), Leroy Sané (Bayern)

Pemain depan: Kai Havertz (Chelsea), Thomas Müller (Bayern), Kevin Volland (Monaco), Timo Werner (Chelsea)

Base camp timnas Jerman untuk Euro 2020: Herzogenaurach, Jerman

Grup F: Hongaria, Portugal, Prancis, Jerman

Jadwal Jerman di EURO 2020 (fase grup):

Selasa 15 Juni
Prancis vs Jerman (21:00, Munich)

Sabtu 19 Juni
Portugal vs Jerman (18:00, Munich)

Rabu 23 Juni
Jerman vs Hongaria (21:00, Munich)

Berita ini disponsori oleh Clubpokeronline – Domino Online.

Tim nasional Indonesia harus menelan pil pahit dalam pertandingan lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 Grup G. Menghadapi timnas Vietnam di Stadion Al Maktoum, Dubai, Uni Emirat Arab pada Senin, 7 Juni 2021 malam WIB, Skuad Garuda menyerah empat gol tanpa balas.

Empat gol Vietnam di cetak oleh Nguyen Tien Linh di menit ke-51, Nguyen Quang Hai di menit ke-62, Nguyen Phuong Cong di menit ke-67, dan Van Thanh Vu di menit ke-72.

Ini menjadi antiklimaks bagi Indonesia setelah di pertandingan sebelumnya berhasil mengimbangi Thailand. Selain itu Indonesia pun gagal balas dendam atas Vietnam setelah di pertemuan pertama dua tahun silam di Bali menyerah dengan skor 1-3.

Bagi Vietnam kemenangan ini sangat berarti. Mereka mendapatkan tiga poin untuk mengamankan posisi puncak klasemen. Vietnam kini mengemas total 14 poin, hasil dari empat kemenangan dan dua hasil imbang.

Tak terkalahkan sepanjang putaran kedua babak kualifikasi zona Asia tentu menjadi pencapaian tersendiri bagi Vietnam. Mereka pun berpeluang besar lolos ke putaran selanjutnya. Sementara itu posisi kedua ditempati Uni Emirat Arab dengan selisih dua angka. Kedua tim sama-sama sudah memainkan enam pertandingan.

Sementara itu bagi Indonesia kekalahan ini membuat posisinya tak beranjak dari dasar klasemen. Indonesia baru mendapat satu poin dari tujuh laga yang telah dijalani. Pintu Indonesia ke putaran ketiga sudah dipastikan tertutup.

Walau begitu, Indonesia sebenarnya mengawali pertandingan dengan baik. Armada Shin Tae-yong mampu mengimbangi Vietnam di babak pertama. Vietnam memang menguasai jalannya pertandingan di paruh pertama dengan penguasaan bola lebih dari 72 persen.

Penampilan gemilang Nadeo Argawinata di bawah mistar gawang dan kerja keras para pemain belakang sukses membuat Vietnam harus menunggu hingga babak kedua untuk memecah kebuntuan.

Shin Tae-yong menilai para pemain Indonesia sudah bekerja keras. Ia tak lupa memberikan apresiasi kepada Vietnam yang ditangani pelatih Park Hang-seo yang juga asal Korea Selatan.

“Para pemain sudah bekerja keras dan saya mengucapkan selamat juga kepada pelatih Park Hang-seo. Jadi, memang sampai babak pertama skor imbang.”

Walau demikian Shin menyoroti kinerja wasit di pertandingan ini. Ia meminta Federasi Sepak Bola Asia (AFC) untuk mengevaluasi kinerja sang pengadil pertandingan.

“Saya pelatih yang merasakan Piala Dunia 2018 jadi kenapa bisa skor lebih jauh yang seharusnya tidak, AFC juga harus cek ulang soal ini (kinerja wasit), agar tidak terulang kedua kalinya,” lanjutnya.

Susunan pemain timnas Indonesia versus timnas Vietnam:

Timnas Indonesia (4-2-3-1): 1-Nadeo Winata; 17-Asnawi Mangkualam, 2-Arif Satria, 4-Rizky Ridho, 5-Pratama Arhan; 13-Rahmat Irianto, 17-Syahrian Abimanyu (Saddam Gaffar 68′); 9-Osvaldo Haay (Egy Maulana Vikri 46′), 6-Evan Dimas, 15-Yakob Sayuri (Witan Sulaemane 46′); 14-Kushedya Hari Yudo (Muhammad Rafli 68′)

Pelatih: Shin Tae-yong

Pelatih Vietnam: 1-Bui Tan Truong; 4-Bui Tien Dung, 3-Que Ngoc Hai, 2- Do Duy Manh; 7-Hong Duy Nguyen Phong, 20-Phan Van Duc (Nguyen Dun Huc 60′), 11-Nguyen Tuan Anh, 19-Nguyen Quang Hai, 17-Van Thanh Vu; 22-Nguyen Tien Linh, 9-Nguyen Van Toan (Nguyen Phuong Cong 46′)

Pelatih: Park Hang-seo

Berita ini disponsori oleh Clubpokeronline – Situs Poker Terpercaya.

Hasil mengejutkan terjadi di balapan Formula One (F1) GP Azerbaijan 2021. Balapan yang berlangsung di Sirkuit Baku pada Minggu, 6 Juni 2021 malam WIB menghadirkan sejumlah fakta menarik.

Pembalap Red Bull Racing, Sergio Perez keluar sebagai yang tercepat. Sementara itu nasib apes dialami Lewis Hamilton. Alih-alih meraih poin untuk kembali ke puncak klasemen sementara, pebalap Mercedes itu justru harus finis di posisi ke-15.

Hamilton asal Inggris harus keluar trek dan melorot ke urutan buncit. Sebelumnya sempat terjadi crash yang melibatkan Max Vertappen dan mengharuskan standing start.

Hamilton yang gagal mendapat poin masih berada di urutan kedua, di belakang Max Verstappen yang menuai hasil apes kali ini.

Hamilton mengatakan ini merupakan pengalaman buruk. Padahal mereka sudah bekerja keras untuk berharap meraih poin.

“Tentu saja ini adalah pengalaman yang cukup buruk. Kami telah bekerja sangat keras untuk kembali ke sepuluh besar dan saya mempertaruhkan segalanya tetapi pada akhirnya kalah,” beber Hamilton seperti dilansir dari Sky Sports.

Hamilton menduga ia melakukan kesalahan dengan menyentuh tombol “magic” saat harus melakukan start ulang. Ternyata tombol tersebut tidak bekerja dengan baik. Atas kesalahan itu, Hamilton pun legawa meminta maaf kepada tim.

“Saya menjepit tombol yang membuat rem off, jadi saya langsung menyalakannya di tikungan pertama saat restart. Saya sangat menyesal kepada semua orang di tim. Saya tidak tahu bahwa saya telah menyentuh tombol ‘magic’.”

Berikut Hasil F1 GP Azerbaijan 2021:

1 Sergio Perez MEX Red Bull Racing 51 laps

2 Sebastian Vettel GER Aston Martin Cognizant Formula One Team +1.385s

3 Pierre Gasly FRA Scuderia AlphaTauri Honda +2.762s

4 Charles Leclerc MON Scuderia Ferrari Mission Winnow +3.828s

5 Lando Norris GBR McLaren F1 Team +4.754s

6 Fernando Alonso ESP Alpine F1 Team +6.328s

7 Yuki Tsunoda JPN Scuderia AlphaTauri Honda +6.624s

8 Carlos Sainz ESP Scuderia Ferrari Mission Winnow +7.709s

9 Daniel Ricciardo AUS McLaren F1 Team +8.874s

10 Kimi Raikkonen FIN Alfa Romeo Racing Orlen +9.576s

11 Antonio Giovinazzi ITA Alfa Romeo Racing Orlen +10.254s

12 Valtteri Bottas FIN Mercedes AMG Petronas Formula One Team +11.264s

13 Mick Schumacher GER Uralkali Haas F1 Team +14.241s

14 Nikita Mazepin RUS Uralkali Haas F1 Team +14.315s

15 Lewis Hamilton GBR Mercedes AMG Petronas Formula One Team +17.668s

16 Nicholas Latifi CAN Williams Racing +42.379s

DNF George Russell GBR Williams Racing 48 laps

DNF Max Verstappen NED Red Bull Racing 46 laps

DNF Lance Stroll CAN Aston Martin Cognizant Formula One Team 29 laps

DNF Esteban Ocon FRA Alpine F1 Team 3 laps

Klasemen Pembalap Pasca-GP Azerbaijan:

Max Verstappen – Red Bull Racing Honda – 105

Lewis Hamilton – Mercedes – 101

Sergio Perez – Red Bull Racing Honda – 69

Lando Norris – McLaren Mercedes – 66

Charles Leclerc – Ferrari – 52

Valtteri Bottas – Mercedes – 47

Carlos Sainz – Ferrari – 42

Pierre Gasly – AlphaTauri Honda – 31

Sebastian Vettel – Aston Martin Mercedes – 28

Daniel Ricciardo – McLaren Mercedes – 26

Fernando Alonso – Alpine Renault – 13

Esteban Ocon – Alpine Renault – 12

Lance Stroll – Aston Martin Mercedes – 9

Yuki Tsunoda – AlphaTauri Honda – 8

Kimi Räikkönen – Alfa Romeo Racing Ferrari – 1

Antonio Giovinazzi – Alfa Romeo Racing Ferrari – 1

Berita ini disponsori oleh Clubpokeronline – Agen Domino Online.

Tim nasional Portugal bisa dibilang sebagai salah satu kandidat juara EURO 2020. Sang juara bertahan akan tampil dengan kekuatan terbaik.

Hal ini diketahui dari daftar skuad yang diumumkan sang pelatih, Fernando Santos pada pertengahan Mei lalu. Skuad ini akan dipimpin Cristiano Ronaldo.

Tidak hanya Ronaldo yang akan menjadi tumpuan Portugal. Tim Samba Eropa itu memiliki kekuatan merata di setiap lini. Tim itu dihuni para pemain bintang yang bermain impresif dan menjadi andalan bagi klub-klub top di sejumlah kompetisi elite Eropa musim ini.

Di lini pertahanan ada Ruben Dias. Pemain ini baru saja dinobatkan seabgai pemain terbaik Liga Primer Inggris oleh para jurnalis. Bek Manchester City itu akan menjadi andalan di lini pertahanan Bersama Joao Cancelo dan Raphael Guerreiro.

Di lini tengah dan depan, Portugal memiliki sederet pemain top. Beberapa di antaranya adalah  Joao Felix, Diogo Jota, Bernardo Silva, serta Bruno Fernandes. Pemain yang disebutkan terakhir itu menjadi tumpuan lini tengah Manchester United sepanjang musim ini.

Portugal tergabung di Grup F Bersama sejumlah tim kuat. Grup ini bisa disebut grup neraka. Portugal akan bersaing dengan Prancis, Jerman, dan Hongaria. Dari grup ini hanya akan ada dua tim yang lolos ke babak selanjutnya.

Cristiano Ronaldo menyadari timnya berada di grup berat. Pemain Juventus itu mengakui bahwa Prancis adalah salah satu favorit. Namun ia memberikan wanti-wanti kepada para lawan untuk tak meremehkan Portugal. Hal ini sebagaimana dikatakan gelandang timnas Prancis, Adrien Rabiot.

“Dia mengatakan bahwa kami (Prancis) adalah tim solid karena banyak orang yang membicarakan Prancis di skuad Juventus,” beber Rabiot.

Mantan pemain Paris Saint-Germain yang menjadi rekan setim Ronaldo itu mengatakan, “Namun, dia juga bilang kepada saya, ‘Hati-hati juga dengan Portugal’.”

Skuad Portugal di Piala Eropa 2020:

Kiper: Anthony Lopes (Lyon), Rui Patricio (Wolves), Rui Silva (Granada)

Bek: Joao Cancelo (Manchester City), Nelson Semedo (Wolves), Jose Fonte (Lille), Pepe (Porto), Ruben Dias (Manchester City), Nuno Mendes (Sporting), Raphael Guerreiro (Borussia Dortmund)

Gelandang: Danilo Pereira (Paris Saint-Germain), Joao Palhinha (Sporting), Ruben Neves (Wolves), Bruno Fernandes (Manchester United), Joao Moutinho (Wolves), Renato Sanches (Lille), Sergio Oliveira (Porto), William Carvalho (Real Betis)

Penyerang: Pedro Goncalves (Sporting), Andre Silva (Eintracht Frankfurt), Bernardo Silva (Manchester City), Cristiano Ronaldo (Juventus), Diogo Jota(Liverpool), Goncalo Guedes (Valencia), Joao Felix (Atletico Madrid), Rafa Silva (Benfica)

Berita ini disponsori Clubpokeronline – Main Poker Online.

Fabio Quartararo berhasil menjadi yang tercepat di sesi kualifikasi MotoGP Catalunya 2021 yang digelar di Circuit de Barcelona-Catalunya, Montmelo pada Sabtu, 5 Juni 2021 malam WIB. Pebalap Yamaha itu menjadi yang tercepat sehingga berhak mengawali balapan dari urutan pertama.

Quartararo berhasil mengungguli para pesaing seperti Pol Espargaro dan Jack Miller. Sementara itu Marc Marquez harus mengawali balapan di posisi ke-13.

Melengkapi lima besar balapan yang akan digelar pada Minggu, 6 Juni 2021 adalah Joan Zarco dari Parmac Ducati di posisi ketiga, di belakang Jack Miller, berikut Miguel Oliveira dari KTM dan Franco Morbidelli.

Maverick Vinales, Aleix Espargaro, Brad Binder, Francesco Bagnaia, dan Joan Mir berada di posisi ke-6 hingga ke-10. Bagaimana Valentino Rossi? Pebalap senior ini harus puas mengawali balapan di posisi ke-11. Hal ini tidak lepas dari hasil buruk di sesi kualifikasi.

Pebalap berusia 42 tahun itu terjatuh karena kecelakaan di tikungan keempat. Buntut gagal menyelesaikan sesi kualifikasi membuat pebalap berjuluk The Doctor itu harus start dari urutan belakang.

Rossi mengakui kemampuannya semakin berkurang. Ia semakin melambat di lintasan. Hal ini diungkapkan usai menjalani sesi Latihan bebas pertama dan kedua pada Jumat, 4 Juni 2021 lalu.

“Pagi ini (sore WIB, kemarin) saya tidak mendapatkan hasil yang fantastis, Namun, saya tidak terlalu buruk. Saya memiliki feeling lebih baik dengan motor ini,” beber Rossi seperti dilansir dari Crash.net.

Lebih lanjut ia mengatakan situasi tak juga berubah setelah melakukan sejumlah penyesuaian. Ia merasa tak nyaman karena terlalu lambat,

Kondisi yang dialami Rossi sempat menjadi bahan sindiran Marc Marquez. Pebalap asal Spanyol itu mengatakan bila tak sanggup bersaing maka pensiun menjadi pilihan tepat.

“Pendekatannya mengagumkan, setelah semua yang ia raih. Rossi masih ingin balapan, namun kami mempunyai mentalitas yang berbeda,” beber Marquez.

Berikut hasil kualifikasi MotoGP Catalunya 2021:

1 Fabio Quartararo FRA Monster Yamaha (YZR-M1) 1’38.853s 3/7 345k
2 Jack Miller AUS Ducati Team (GP21) +0.037s 5/5 353k
3 Johann Zarco FRA Pramac Ducati (GP21) +0.196s 8/8 351k
4 Miguel Oliveira POR Red Bull KTM (RC16) +0.246s 8/8 347k
5 Franco Morbidelli ITA Petronas Yamaha (YZR-M1) +0.256s 8/8 338k
6 Maverick Viñales SPA Monster Yamaha (YZR-M1) +0.304s 8/8 344k
7 Aleix Espargaro SPA Aprilia Gresini (RS-GP) +0.365s 7/8 347k
8 Brad Binder RSA Red Bull KTM (RC16) +0.490s 6/8 347k
9 Francesco Bagnaia ITA Ducati Team (GP21) +0.506s 8/8 348k
10 Joan Mir SPA Suzuki Ecstar (GSX-RR) +0.578s 6/8 344k
11 Valentino Rossi ITA Petronas Yamaha (YZR-M1) +0.752s 6/6 344k
12 Pol Espargaro SPA Repsol Honda (RC213V) +2.938s 2/2 348k
Qualifying 1:
13 Marc Marquez SPA Repsol Honda (RC213V) 1’39.181s 7/7 351k
14 Takaaki Nakagami JPN LCR Honda (RC213V) 1’39.347s 7/8 345k
15 Jorge Martin SPA Pramac Ducati (GP21)* 1’39.532s 7/7 352k
16 Iker Lecuona SPA KTM Tech3 (RC16) 1’39.567s 2/5 343k
17 Enea Bastianini ITA Avintia Ducati (GP19)* 1’39.59s 7/7 350k
18 Danilo Petrucci ITA KTM Tech3 (RC16) 1’39.744s 7/7 340k
19 Luca Marini ITA Sky VR46 Avintia Ducati (GP19)* 1’39.942s 7/8 345k
20 Alex Marquez SPA LCR Honda (RC213V) 1’40.009s 8/8 347k
21 Lorenzo Savadori ITA Aprilia Gresini (RS-GP)* 1’40.158s 6/6 339k

Berita ini disponsori oleh Clubpokeronline – Super Bull.

Lionel Messi yang memimpin tim nasional Argentina belum mampu memberikan kemenangan di laga Kualifikasi Piala Dunia 2022. Menghadapi tim kuat, Chile, di Stadion Unico Madre de Cuidades pada Jumat, 4 Juni 2021 pagi WIB, kedua tim bermain imbang, 1-1.

Messi sukses membuka keunggulan bagi Tim Tango di menit ke-24. Bintang Barcelona itu berhasil menggetarkan gawang Chile dari titik penalti. Sayangnya, keunggulan tersebut hanya bertahan hingga menit ke-36. Alexis Sanchez berhasil menyamakan kedudukan dan memaksa kedua tim harus berbagi satu angka.

Tambahan satu poin membuat Argentina tak mampu menggeser Argentina di puncak klasemen sementara zona Amerika Selatan. Argentina bertahan di posisi kedua dengan Raihan total 11 poin. Sementara itu Chile berada di posisi keenam dengan tabungan total lima poin. Brasil masih memuncaki klasemen dengan 12 poin, hasil sempurna dari empat pertandingan.

Messi yang berbicara usai pertandingan mengakui pertandingan ini tidak mudah. Apalagi lag aitu berlangsung tertutup. Laga ini juga dimaksudkan sebagai penghormatan kepada legenda timnas Argentina, Diego Armando Maradona.

“Ini situasi yang sangat sulit buat semua orang,” beber Messi.

Lebih lanjut pemain berjuluk La Pulga atau Si Kutu itu mengatakan ketidakhadiran para penonton membuat situasi menjadi berbeda.

“Sayang sekali orang-orang tidak bisa berada di stadion yang begitu indah,” tegasnya.

Selain menghadapi agenda Kualifikasi Piala Dunia, Argentina pun tengah bersiap menghadapi Copa America 2021. Pelatih Lionel Scaloni sudah mengumumkan skuad yang akan dibawa ke turnamen tersebut. Salah satu nama yang absen dari daftar adalah Paulo Dybala.

“Tidak ada yang sedih seperti saya. Saya suka Paulo, tapi kami membutuhkan pemain yang fit dan siap. Dia mengalami musim yang sulit dan cedera mencegah mendapatkan waktu bermain reguler. Sudah terlambat saat dia kembali beraksi,” beber Scaloni.

Lebih lanjut Scaloni mengatakan dirinya harus membuat pilihan dengan hanya membawa 25 pemain. Ia pun berharap Dybala bisa segera pulih.

“Jika saya diizinkan membawa 26 pemain, saya akan memanggilnya, tetapi kami harus membuat keputusan yang berbeda. Itu hanya jeda, nilainya tidak bisa dipertanyakan. Saya harap dia segera pulih.”

Nasib berbeda dialami sejumlah pemain Argentina yang merumput di Italia seperti Lautaro Martinez, Rodrigo De Paul, dan Cristian Romero.

“Inter dan Lautaro telah tumbuh bersama, mengakhiri musim dengan cara yang fantastis. Lautaro menjadi titik acuan. Dia bisa sangat berguna untuk tim mana pun, Inter pasti senang karena dia bisa memberikan banyak hal untuk tahun-tahun mendatang.”

Susunan Pemain Argentina versus Chile:

Argentina: Emiliano Martinez; Lucas Martinez, Juan Foyth, Cristian Romero; Angel Di Maria, Leandro Paredes, Rodrigo De Paul, Nicolas Tagliafico; Lionel Messi, Lucas Ocampos; Lautaro Martinez.

Pelatih: Lionel Scaloni

Chile: Claudio Bravo; Mauricio Isla, Gary Medel, Guillermo Maripan, Eugenio Mena; Pablo Galdames, Erick Pulgar, Charles Aranguiz; Jean Meneses, Eduardo Vargas, Alexis Sanchez.

Pelatih: Martin Lasarte

Berita ini disponsori oleh Clubpokeronline – QiuQiu Online.