AC Milan Tekuk AS Roma di Pekan ke-20 Serie A 2023/2024

AC Milan berhasil memetik kemenangan di pekan ke-20 Serie A Italia 2023/2024. Menghadapi tamunya AS Roma di San Siro pada Senin, 15 Januari 2024 dini hari WIB, Rossoneri menang dengan skor 3-1.

Tiga gol tuan rumah dicetak oleh Yacine Adli, Olivier Giroud, dan Theo Hernandez. Gol tunggal tim tamu dicetak oleh Leandro Paredes.

Kemenangan ini membuat Milan berhak atas tiga poin. Milan kini mengemas 42 poin dari 20 pertandingan dan masih berada di posisi ketiga. Sementara itu, Serigala Roma berada di peringkat kesembilan dengan koleksi 29 poin.

Pelatih Milan, Stefano Pioli cukup puas dengan hasil tersebut. Ia menilai timnya sudah bermain baik dan mampu memetik poin penuh.

“Jelas, pada skor 2-1 apa pun bisa terjadi. Kami telah menyia-nyiakan peluang untuk mendapatkan gol ketiga dan mulai merasa lelah, tetapi kami akhirnya berhasil,” tandas Pioli.

“Bermain melawan formasi 3-5-2 Roma, kami membuat para bek sayap dan pemain sayap bekerja keras. Kami terkadang mencoba untuk menunggu mereka maju ke depan, karena jika tidak, itu akan membuka ruang bagi El Shaarawy dan Lukaku.”

Pioli pun menepis anggapan dirinya termakan oleh kritikan menyusul hasil buruk Milan di Coppa Italia.

“Sejujurnya, saya tidak khawatir, jengkel atau mudah tersinggung oleh kritik. Kami meningkatkan ekspektasi kami sendiri dengan penampilan kami selama empat tahun terakhir, jadi tentu saja orang-orang mengharapkan kami untuk melangkah lebih jauh [Liga Champions dan Coppa Italia].”

Ia menilai perjalanan musim ini masih panjang. Mereka bisa berbenah menjadi lebih baik.

“Musim masih sangat panjang dan kami masih memiliki kesempatan untuk menunjukkan bahwa kami adalah skuat berkualitas yang dapat menantang posisi puncak.”

Pelatih berusia 58 tahun itu yakin di laga-laga selanjutnya mereka bisa terus memanen poin demi poin.

“Mempertimbangkan semua yang telah kami katakan selama musim panas, kami percaya bahwa kami bisa mendapatkan lebih banyak poin. Pertandingan-pertandingan di mana kami kehilangan bola adalah saat menghadapi Juventus, Napoli, Udinese dan Lecce, hanya meraih dua poin meskipun tidak bermain terlalu buruk,” tegasnya.

Susunan Pemain AC Milan versus AS Roma:

AC Milan: Mike Maignan; Davide Calabria, Simon Kjaer, Matteo Gabbia, Theo Hernandez, Ruben Loftus-Cheek, Yacine Adli, Tijjani Reijnders, Christian Pulisic, Olivier Giroud, Rafael Leao

Pelatih: Stefano Pioli

AS Roma: Mile Svilar; Rasmus Kristensen, Gianluca Mancini, Diego Llorente, Leonardo Spinazzola, Eduardo Bove, Leandro Paredes, Bryan Cristante, Zeki Celik, Romelu Lukaku, Stephan El Shaarawy

Pelatih: Salvatore Foti (caretaker)

Indonesia Dicukur Irak di Laga Pertama Piala Asia 2023, Erick Thohir: Kita Perlu Berbenah

Tim nasional Indonesia harus mengakui keunggulan Irak di partai pembuka Grup A Piala Asia 2023. Pada pertandingan yang digelar di Stadion Ahmed bin Ali, Al-Rayyan, Qatar pada Senin, 15 Januari 2024 malam WIB, Indonesia takluk 1-3.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir pun angkat bicara usai pertandingan itu. Menurutnya armada Shin Tae-yong perlu segera berbenah dengan salah satu fokus pada aspek pertahanan.

“Ini menunjukkan kita perlu berbenah, terutama pada lini pertahanan,” tandas Erick melansir situs resmi PSSI.

Lebih lanjut, sosok yang juga menjabat Menteri BUMN itu berharap tim pelatih segera melakukan pembenahan sebelum menghadapi dua pertandingan krusial. Indonesia sudah bermain baik di paruh pertama. Namun, menurut setelah jeda.

“Patut kita apresiasi, timnas kita main dengan baik pada babak pertama, namun ada banyak yang perlu kita benahi sebelum dua pertandingan ke depan,” lanjutnya.

Sementara itu pelatih Shin Tae-yong mengaku sedih dengan kekalahan ini. Ia menyayangkan strategi yang dibuat tidak berpelukan dengan hasil di lapangan pertandingan.

“Saya sangat sedih. Meskipun kami memasang strategi baru kami tidak bisa menang. Saya tidak bisa mencari cara untuk menang. Saya tidak bisa bertaruh. Mereka menang 3 gol dan kami mencetak satu gol, dan total skor 3-1jadi kami kalah,” ungkap Shin Tae Yong.

Secara keseluruhan, ia mengakui Irak lebih dominan. Ia menyayangkan gol kedua yang mengubah keadaan. Baginya gol kedua itu tidak seharusnya disahkan.

“Saya mengakui sekitar 60 berbanding 40 game yang didominasi oleh Irak. Tapi, seperti yang saya katakan sebelumnya gol kedua [Irak] mengubah game kita dan seperti yang Anda katakan, metode teknis baru dan semua teknologi tertinggi yang diperlukan di pertandingan ini dan tetap saja, keputusan terakhir adalah keputusan wasit. Jadi, ini adalah ketidakberuntungan dan saya harap ini tidak akan terjadi lagi. Jadi, sekali lagi, saya sangat menyesal dan saya rasa sangat memalukan tentang gol kedua [Irak],” lanjutnya.

Indonesia masih memiliki dua pertandingan tersisa untuk menjaga peluang lolso dari fase grup. Namun, lawan yang akan dihadapi sungguh berat. Setelah ini Asnawi Mangkualam Bahar dan kawan-kawan akan meladeni Vietnam, sebelum bersua raksasa Asia, Jepang.

Apakah Indonesia bisa bangkit di pertandingan kedua? Mampukah skuad Garuda membuat kejutan?

Kecewanya Erik Ten Hag Usai Manchester United Diimbangi Tottenham Hotspur

Manchester United harus puas mendapat hasil seri di pekan ke-21 Premier League 2023/2024 saat menjamu Tottenham Hotspur di Stadion Old Trafford pada Minggu, 14 Januari 2024 malam WIB.

Duel kedua tim itu berakhir dengan skor identik 2-2. Manchester United sebenarnya berpeluang menang sebab dua kali memimpin, masing-masing melalui gol Rasmus Hojlund di menit ketiga dan Marcus Rashford di menit ke-40.

Gol pertama tuan rumah bermula dari aksi cut-inside Marcus Rashford yang diteruskan dengan umpan akurat pada Hojlund yang melanjutkannya dengan tendangan keras terukur menggunakan kaki kirinya.

Kerja sama ampik Rashford dan Hojlun kemudian berbuah gol kedua yang dicatatkan pemain yang disebutkan pertama.

Namun, tim tamu berhasil bangkit di paruh kedua. Richarlison memperkecil ketertinggalan di menit ke-19 sebelum Rodrigo Bentancur menyamakan kedudukan di menit ke-46.

Pelatih Manchester United, Erik Ten Hag kecewa dengan hasil ini. Ia menyayangkan keputusan wasit yang tidak memberikan hadiah penalti setelah Alejandro Garnacho dijatuhkan di kotak penalti.

“Tapi apa yang bisa Anda lakukan? Tetapi saya sudah terbiasa dengan hal itu, sepanjang musim memang seperti itu [keputusan wasit].”

Pelatih asal Belanda itu juga mempermasalahkan keputusan yang merugikan timnya seperti saat mereka menghadapi Tottenham di Tottenham Hotspur Stadium.

“[Saat tandang ke Tottenham] juga serupa, sebuah handball yang jelas dari [Cristian] Romero dan saya bisa menyebutkan lebih banyak lagi.”

Ia berharap keberuntungan bisa menghampiri mereka di sisa musim ini.

“Pada titik tertentu di musim ini, saya pikir itu akan berbalik ke pihak kami. Mari kita berharap untuk itu.”

Ia pun berharap konsistensi di lini depan mereka terus terjaga. Duet Rashford dan Hojlund terus berada di titik puncak.

“Mereka tampil dengan rutinitas dan itulah yang Anda butuhkan, terutama di lini depan di mana keputusan cepat harus diambil dan dalam sepersekian detik Anda membutuhkan keputusan yang tepat, jadi Anda membutuhkan intuisi.”

Di balik kegembiraan atas dua gol yang mereka ciptakan, ia menyayangkan gol-gol yang diciptakan lawan. Salah satunya gol Richarlison yang menurutnya tidak perlu terjadi.

“Gol penyeimbang tidak bagus tapi saya telah melihat beberapa serangan yang bagus,” ungkap mantan pelatih Ajax Amsterdam itu.

Susunan Pemain Manchester United versus Tottenham Hotspur:

MANCHESTER UNITED (4-2-3-1): Andre Onana; Diogo Dalot, Raphael Varane, Jonny Evans, Aaron Wan-Bissaka; Christian Eriksen, Kobbie Mainoo; Alejandro Garnacho, Bruno Fernandes, Marcus Rashford; Rasmus Hojlund.

Manajer: Erik ten Hag

TOTTENHAM (4-3-3): Guglielmo Vicario; Pedro Porro, Cristian Romero, Micky van de Ven, Destiny Udogie; Oliver Skipp, Rodrigo Bentancur, Pierre-Emile Hojbjerg; Brennan Johnson, Richarlison, Timo Werner.

Manajer: Ange Postecoglou

Juventus Jamu Sassuolo di Pekan ke-20 Serie A 2023/2024, Kesempatan Revans

Juventus mendapat kesempatan meraih poin penuh di pekan ke-20 Serie A Italia 2023/2024. Nyonya Tua akan melakoni laga kandang di Allianz Stadium saat menjamu Sassuolo pada Rabu, 17 Januari 2024 dini hari WIB.

Sebagai tuan rumah jelas Juventus tidak mau membuang kesempatan. Saatnya untuk terus mengumpulkan poin demi menjaga posisi di papan atas klasemen sementara.

Juventus memiliki modal bagus berupa kemenangan 2-1 di kandang Salernitana di pekan sebelumnya.

Juventus mencatatkan rekor apik yakni tak terkalahkan dalam 16 pertandingan terakhir. Juventus 13 kali menang dan tiga laga lainnya berakhir imbang.

Sementara itu Sassuolo juga punya modal yang sama yakni kemenangan 1-0 atas tamunya Fiorentina dengan Andrea Pinamonti menjadi pahlawannya.

Sebenarnya pertandingan ini menjadi kans Juventus untuk membalas kekalahan di pertemuan sebelumnya yang terjadi pada bulan September tahun lalu. Saat itu, Juventus takluk 2-4.

Apakah Bianconeri mampu menuntaskan misi tersebut? Bisakah Sassuolo kembali membuat armada Massimiliano Allegri tertunduk di hadapan pendukung sendiri?

5 Pertemuan Terakhir Kedua Tim:
23-09-2023 Sassuolo 4-2 Juventus (Serie A)
16-04-2023 Sassuolo 1-0 Juventus (Serie A)
16-08-2022 Juventus 3-0 Sassuolo (Serie A)
26-04-2022 Sassuolo 1-2 Juventus (Serie A)
11-02-2022 Juventus 2-1 Sassuolo (Coppa Italia).

5 Pertandingan Terakhir Juventus:
23-12-23 Frosinone 1-2 Juventus (Serie A)
31-12-23 Juventus 1-0 Roma (Serie A)
05-01-24 Juventus 6-1 Salernitana (Coppa Italia)
08-01-24 Salernitana 1-2 Juventus (Serie A)
12-01-24 Juventus 4-0 Frosinone (Coppa Italia).

5 Pertandingan Terakhir Sassuolo:
17-12-23 Udinese 2-2 Sassuolo (Serie A)
23-12-23 Sassuolo 1-2 Genoa (Serie A)
31-12-23 Milan 1-0 Sassuolo (Serie A)
04-01-24 Atalanta 3-1 Sassuolo (Coppa Italia)
07-01-24 Sassuolo 1-0 Fiorentina (Serie A).

Perkiraan susunan pemain Juventus versus Sassuolo:

Juventus (3-5-2): Szczesny; Danilo, Bremer, Rugani; Weah, Cambiaso, Locatelli, Miretti, Kostic; Vlahovic, Yildiz.

Pelatih: Massimiliano Allegri.

Info skuad: Pogba (skorsing), Fagioli (skorsing), Gatti (skorsing), McKennie (skorsing), De Sciglio (cedera), Alex Sandro (cedera), Kean (meragukan), Rabiot (meragukan), Chiesa (meragukan).

Sassuolo (4-2-3-1): Consigli; Toljan, Ferrari, Erlic, Pedersen; Boloca, Henrique; Berardi, Thorstvedt, Lauriente; Pinamonti.

Pelatih: Alessio Dionisi.

Info skuad: Alvarez (cedera), Obiang (meragukan), Vina (meragukan), Viti (meragukan), Defrel (meragukan), Racic (meragukan).

Real Madrid Revans Atas Barcelona di Supercopa de Espana, Begini Komentar Ancelotti

Real Madrid berhasil revans atas Barcelona di final Supercopa de Espana 2023/2024. Setelah kalah 1-3 di ajang serupa musim lalu, El Real berhasil balas dendam dengan kemenangan 4-1 sekaligus memastikan gelar musim ini menjadi milik mereka.

Pada pertandingan yang digelar di Al-Awwal Stadium, Riyadh, Arab Saudi pada Senin, 15 Januari 2024 dini hari WIB, El Real memang tampil superior. Mereka bisa menciptakan banyak peluang, meski kalah dalam penguasaan bola.

Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti pun angkat topi dengan performa timnya. Ia menyebtu mereka berhasil tampil baik sejak awal pertandingan.

“Kami ingin memenangi pertandingan final. Kami pantas meraih kemenangan tersebut. Kami memulai dengan baik dan memanfaatkan garis pertahanan lawan yang tinggi,” bebernya.

Pelatih asal Italia itu mengakui lini serang mereka begitu berbahaya. Dengan tak adanya penyerang tunggal membuat lawan kesulitan untuk menjaga para pemain.

“(Lini serang) kami juga sangat berbahaya karena mobilitas di depan dan kami tidak memiliki penyerang tetap. Ini berarti lawan tidak bisa menandai satu pemain kami. Vinicius, Bellingham, dan Rodrygo terus bergerak. Mereka juga mendapat bantuan dari fullback saat menyerang sehingga menciptakan masalah bagi lawan,” sambungnya.

Secara statistik penguasaan bola ada di tangan Barcelona dengan 58 persen berbanding 42 persen. Namun, mereka berhasil memanfaatkan kesempatan dengan menerapkan strategi yang tepat.

“Kami bermain dengan lebih banyak mengandalkan serangan balik dan mereka menguasai bola. Jika kami berpikir bahwa ini akan menjadi pertandingan yang mudah, kami keliru,” tuturnya.

Selain itu, ia juga menyebut situasi timnya sangat membantu. Para pemain begitu tenang dan sangat termotivasi memenangi pertandingan.

“Kunci suksesnya adalah atmosfer tim karena setiap orang mampu menciptakan ketenangan dan motivasi. Setiap orang memiliki peran dan kami harus cerdas ketika ancaman datang.”

Sementara itu, pelatih Barcelona, Xavi Hernandez begitu kecewa dengan kekalahan telak ini.

Namun, pria asal Spanyol itu tetap tegar dan memberikan penguatan kepada para pemain agar segera bangkit.

“Kami harus kritis dan banyak mengoreksi diri sendiri, tetapi saya masih percaya pada proyek ini dan bisa menjalani musim yang hebat. Kami harus sangat kritis terhadap performa kami hari ini.”

Lebih lanjut, mantan gelandang Barcelona dan timnas Spanyol itu mengakui kekalahan telak ini adalah pukulan telak. Namun, tidak ada alasan bagi mereka untuk tidak segera bangkit.

“Hari ini adalah satu langkah mundur dan satu pukulan besar bagi saya, klub dan para pemain, tetapi ini adalah olahraga dan proyek ini terus berlanjut. Saya sudah sering mengalami situasi seperti ini,” pungkasnya.

Tekuk Osasuna, Barcelona Tantang Real Madrid di Final Supercopa de Espana 2023/2024

Barcelona sukses memetik kemenangan di babak semifinal Supercopa de Espana 2023/2024. Pada pertandingan yang digelar di Al-Awwal Park, Riyadh pada Jumat, 12 Januari 2024 dini hari WIB, Blaugrana mengalahkan Osasuna dua gol tanpa balas.

Sepasang gol Barcelona dicetak oleh Robert Lewandowski dan Lamine Yamal di babak kedua.

Berkat kemenangan ini Barcelona akan menghadapi Real Madrid di partai final. El Clasico akan digelar pada Senin, 15 Januari 2024 dini hari WIB.

Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez senang dengan hasil ini. Ia mengakui mereka sukses menerapkan strategi. Ia pun banyak menyinggung terkait pertandingan final nanti.

“Metodologi kami, cara kami bermain, tim yang kami miliki dan cara kami bertanding melawan Madrid,” tandas Xavi.

Pelatih asal Spanyol itu mengacu pada pertandingan final musim lalu yang berakhir dengan kemenangan timnya 3-1.

“Contoh yang bisa dijadikan acuan adalah final tahun lalu ketika kami menang 3-1. Kami jauh lebih baik. Dan meskipun kalah dari Madrid di La Liga musim ini, kami juga bermain dengan baik hingga menit ke-60. Kami merasa bisa mendapatkan lebih banyak hal dari laga tersebut,” sambungnya.

Ia menegaskan untuk menghadapi Real Madrid, mereka harus bisa menguasai bola. Apalagi tim besutan Carlo Ancelotti sedang bagus-bagusnya.

“Kami harus menguasai bola dari Madrid dan DNA kami harus lebih bersinar dari sebelumnya. Madrid sedang dalam performa yang lebih baik dari tahun lalu, tetapi kami akan mencoba untuk mendominasi mereka dan bermain dengan gaya yang sama.”

Ia mengaku tak sabar untuk menghadapi partai final dan siap menunjukkan permainan terbaik.

“Ini adalah tempat dan momen yang ideal bagi kami untuk menampilkan sepak bola terbaik kami. Kami siap untuk itu,” tegasnya.

Susunan pemain Barcelona versus Osasuna:

Barcelona: Inaki Pena; Jules Kounde, Ronald Araujo, Andreas Christensen, Alejandro Balde; Sergi Roberto (Pedri 61′), Frenkie de Jong, Ilkay Gundogan; Raphinha (Lamine Yamal 42′), Robert Lewandowski, Ferran Torres (Joao Felix 61′).

Pelatih: Xavi.

Osasuna: Sergio Herrera; David Garcia, Alejandro Catena, Juan Cruz (Kike Barja 85′); Jesus Areso, Iker Munoz (Jon Moncayola 69′), Moi Gomez (Ruben Garcia 85′), Ruben Pena (Johan Mojica 78′); Aimar Oroz, Jose Arnaiz (Raul Garcia 69′); Ante Budimir.

Pelatih: Jagoba Arrasate.

 

Kalah 0-5 dari Iran, Elkan Baggott Bilang Begini

Tim nasional Indonesia harus mengakui keunggulan timnas Iran dengan skor telak 0-5 dalam uji coba terakhir sebelum bertarung di putaran final Piala Asia 2023.

Iran memang menunjukkan kelasnya pada pertandingan yang digelar di Al Rayyan Sports Club, Doha, Qatar pada Selasa, 9 Januari 2024 malam WIB.

Pemain belakang Indonesia, Elkan Baggott pun berkomentar. Menurutnya, mereka mendapat banyak pelajaran di balik kekalahan telak itu.

“Sekali lagi kami mendapatkan pertandingan yang dapat menjadi pembelajaran. Kami memainkan beberapa pemainan yang menarik namun sayangnya kami kembali kebobolan untuk gol yang mudah,” kata Elkan melansir situs resmi PSSI.

Elkan menekankan bahwa pertandingan ini tidak hanya dilihat dari hasil akhir tetapi juga bagaimana mereka bermain. Ini mencerminkan pula persiapan mereka untuk menghadapi Piala Asia yang sudah di depan mata.

“Hasil pertandingan mungkin tidak mencerminkan bagaimana pertandingan berjalan. Tapi ini adalah 90 menit yang menjadi pelajaran bagi banyak pemain. Jadi kami tahu kami harus siap dan fit di pertandingan pertama nanti (saat turnamen), ” sambungnya.

Elkan yakin mereka akan terus berbenah dan mempersiapkan diri. Ia optimis timnya bisa bermain lebih baik dengan memperbaiki kesalahan-kesalahan serta kekurangan selama laga-laga uji coba.

“Tentu kami masih optimis. Kami tidak melihat hasil pertadingan hari ini. Kami hanya melihat bagaimanma kami mempraktekkan apa yang sudah kami latih untuk menghadapi pertandingan pertama kami. Jadi seluruh tim masih berusaha bersama dan masih optimis menatap turnamen, ” tegasnya.

Indonesia sudah tiga kali menjalani uji coba resmi, masing-masing dua kali menghadapi Libya di Turki dan sekali menghadapi Iran.

Pada pertandingan kontra Libya, Indonesia belum sanggup memetik kemenangan. Pada pertandingan pertama kalah 0-4 dan takluk 1-2 di perjumpaan kedua.

Indonesia akan menghadapi lawan yang tak kalah berat di Piala Asia 2023. Bergabung di Grup A, Indonesia akan beradu dengan Irak, Vietnam, dan Jepang.

Pertandingan pertama, Indonesia bersua Irak pada 15 Januari 2024 nanti. Empat hari kemudian bersua Vietnam, sebelum menjalani pertandingan terakhir menghadapi tim kuat, Jepang pada 24 Januari

Apakah skuad Garuda mampu membuat kejutan di panggung Asia nanti? Semoga!

Liverpool 2-1 Fulham: Comeback The Reds Berbuah Manis di Leg Pertama Semifinal Carabao Cup 2023/2024

Liverpool berhasil memetik kemenangan di leg pertama babak semifinal Carabao Cup 2023/2024 saat menjamu Fulham di Stadion Anfield pada Kamis, 11 Januari 2024 dini hari WIB.

Duel kedua tim berakhir dengan skor 2-1 untuk keunggulan tuan rumah.

Liverpool sesungguhnya harus bekerja keras setelah tertinggal lebih dahulu oleh gol Willian di menit ke-19.

Tuan rumah akhirnya bisa mengejar ketertinggalan dan berbalik mengunci kemenangan masing-masing berkat gol Curtis Jones di menit ke-68 dan Cody Gakpo di menit ke-71.

Berkat kemenangan ini Liverpool menjaga harapan ke babak final. Pertandingan leg kedua akan digelar di kandang Fulham dan Liverpool hanya butuh hasil seri untuk lolos.

Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp angkat topi dengan performa timnya. Ia pun mengakui keputusan yang diambilnya untuk memasukan Darwin Nunez dan Cody Gakpo adalah tepat.

“Memasukkan Cody dan Darwin dari bangku cadangan, itu adalah perubahan yang tepat,” tandas Klopp.

Lebih lanjut, pelatih asal Jerman itu menyebut tidak mudah bagi mereka untuk mengejar ketertinggalan hingga berbalik unggul. Hal itu butuh mental dan kualitas tersendiri.

“Untuk membalikkan keadaan, Anda membutuhkan kualitas dan keyakinan, tetapi yang utama adalah mentalitas dan kami memilikinya.”

Terkait susunan pemain yang diturunkan, Klopp menyebut hal tersebut semata-mata karena penampilan para pemain.

“Para pemain bukan diturunkan sebagai starter berdasarkan apakah mereka mencetak gol atau tidak. Keyakinan dan kepercayaan saya kepada mereka, selama mereka berperilaku baik, tidak diragukan lagi. Mereka layak mendapatkannya karena usaha yang mereka lakukan.”

Situasi seperti ini bukan baru pertama terjadi di musim ini. Dalam beberapa pertandingan mereka berada dalam situasi harus mengejar ketertinggalan.

“Kami harus mengatasi kesulitan yang nyata musim ini. Para pemain melakukannya [comeback] saat melawan Bournemouth, Newcastle di laga tandang dan masih banyak lagi.”

Darwin Nunez memang tidak mencetak gol. Namun, mantan pelatih Borussia Dortmund itu memberikan apresiasi tersendiri.

“Dia [Darwin Nunez] bermain luar biasa, saya harus mengatakannya. Ada begitu banyak hal yang saya sukai dari permainannya.”

“Saya tidak tahu bagaimana menjelaskan situasi Darwin. Saya sangat senang dengan reaksi Darwin dan bagaimana ia menerimanya, namun Anda tidak bisa lebih sial lagi dalam situasi-situasi seperti ini, itu tidak mungkin.”

Susunan Pemain Liverpool versus Fulham:

LIVERPOOL (4-3-3): Caoimhin Kelleher; Conor Bradley, Virgil van Dijk, Ibrahima Konate, Joe Gomez; Ryan Gravenberch, Alexis Mac Allister, Curtis Jones; Harvey Elliott, Diogo Jota, Luis Diaz.
Manajer: Jurgen Klopp

FULHAM (4-2-3-1): Bernd Leno; Timothy Castagne, Tosin Adarabioyo, Issa Diop, Antonee Robinson; Joao Palhinha, Harrison Reed; Bobby De Cordova-Reid, Andreas Pereira, Willian; Raul Jimenez.
Manajer: Marco Silva

Barcelona Ditantang Osasuna, Siapa Berpeluang Jumpa Madrid di Final Supercopa de Espana 2023/2024?

Barcelona dan Osasuna akan saling berhadapan di babak semifinal Supercopa de Espana 2023/2024. Laga perebutan tiket final sekaligus menghadapi pemenang di laga lainnya yakni Real Madrid akan digelar di KSU Stadium pada Jumat, 12 Januari 2024 dini hari WIB.

Barcelona dan Osasuna sama-sama berpeluang. Kedua tim sepertinya sangat siap untuk bertarung memperebutkan tiket ke partai pemungkas.

Barcelona merupakan sang juara bertahan. Selain itu, juara LaLiga 2022/2023 itu akan menghadapi Osasuna yang merupakan runner-up Copa del Rey musim lalu.

Ini merupakan pertemuan kedua kedua tim musim ini. Pertemuan pertama terjadi di pekan keempat LaLiga yang berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan Osasuna.

Apakah Barcelona mampu mengulangi catatan manis tersebut sekaligus menjaga harapan mempertahankan gelar Supercopa de Espana?

Bisakah Osasuna menggagalkan scenario “El Clasico” di Arab Saudi?

5 Pertemuan Terakhir Kedua Tim:
04-09-2023 Osasuna 1-2 Barcelona (La Liga)
03-05-2023 Barcelona 1-0 Osasuna (La Liga)
09-11-2022 Osasuna 1-2 Barcelona (La Liga)
14-03-2022 Barcelona 4-0 Osasuna (La Liga)
12-12-2021 Osasuna 2-2 Barcelona (La Liga).

5 Pertandingan Terakhir Barcelona:
14-12-23 Antwerp 3-2 Barcelona (Liga Champions)
17-12-23 Valencia 1-1 Barcelona (La Liga)
21-12-23 Barcelona 3-2 Almeria (La Liga)
05-01-24 Las Palmas 1-2 Barcelona (La Liga)
08-01-24 Barbastro 2-3 Barcelona (Copa del Rey).

5 Pertandingan Terakhir Osasuna:
11-12-23 Cadiz 1-1 Osasuna (La Liga)
16-12-23 Osasuna 1-0 Rayo (La Liga)
22-12-23 Mallorca 3-2 Osasuna (La Liga)
04-01-24 Osasuna 1-0 Almeria (La Liga)
07-01-24 Castellon 0-1 Osasuna (Copa del Rey).

Perkiraan susunan pemain Barcelona versus Osasuna:

Barcelona (4-3-3): Pena; Kounde, Araujo, Christensen, Balde; Roberto, De Jong, Gundogan; Raphinha, Torres, Lewandowski.

Pelatih: Xavi.

Osasuna (4-3-3): Herrera; Areso, D Garcia, Catena, Pena; Moncayola, Torro, Oroz; Arnaiz, Gomez, Budimir.

Pelatih: Jagoba Arrasate.

Chelsea Tumbang di Markas Middlesbrough di Leg Pertama Semifinal Carabao Cup 2023/2024

Chelsea harus menelan pil pahit di leg pertama babak semifinal Carabao Cup 2023/2024. Bermain di markas Middlesbrough di Riverside Stadium pada Rabu, 10 Januari 2024 dini hari WIB, The Blues menyerah satu gol tanpa balas.

Kekalahan ini menjadi pukulan telak bagi armada Mauricio Pochettino. Meski mendominasi pertandingan mereka tidak mampu mencetak gol.

Sementara itu bagi Middlesbrough hasil positif itu menjadi modal penting untuk bertandang ke kandang Chelsea di leg kedua nanti, sekaligus mengakhiri catatan tak pernah menang dalam 17 tahun menghadapi klub asal London itu.

Middlesbrough mampu mencuri gol di babak pertama, tepatnya di menit ke-37. Berawal dari umpan Tarik Isaiah Jones, Hackney berhasil melanjutkannya dengan sontekan first time yang gak bisa digagalkan kiper tim tamu.

Middlesbrough sungguh memaksimalkan situasi Chelsea yang selalu menemui kebuntuan. Usai mencetak gol, mereka bermain lebih bertahan. Hal ini membuat upaya Chelsea untuk mengejar ketertinggalan menjadi semakin sulit.

Middlesbrough hanya butuh hasil seri di leg kedua di Stamford Bridge untuk melangkah ke partai puncak, menghadapi pemenang antara Liverpool versus Fulham.

Mauricio Pochettino sangat kecewa dengan hasil ini. Ia sungguh menyayangkan timnya yang tidak mampu memaksimalkan banyak peluang emas.

“Kami memiliki terlalu banyak peluang untuk mencetak gol ketika kami tidak mencetak gol. Itulah sepak bola. Kami membuat beberapa kesalahan dan kami dihukum karenanya,” tandas Pochettino.

Lebih lanjut, pelatih asal Argentina itu juga menepis kabar ledakan kemarahan para penggemar usai pertandingan.

“Tidak, saya tidak melihatnya, saya tidak melihat apa yang sedang terjadi. Saya tidak bisa berkata apa-apa.”

Ia justru menilai para fan bereaksi terhadap penggemar tuan rumah. Ia juga memberikan apresiasi kepada sejumlah pemain Chelsea seperti Thiago Silva yang berusaha menenangkan para penonton.

“Jangan keliru sebab penggemar kami bereaksi terhadap fans Middlesbrough, mereka sangat fantastis dengan kami. Thiago dan beberapa pemain, mereka berusaha menenangkan fans kami karena menurut saya itu adalah masalah di antara fans,” sambungnya.

Ia pun memberikan teguran kepada media agar berhati-hati dalam memberikan informasi agar tidak menimbulkan kesalahpahaman di antara para penggemar.

“Berhati-hatilah dalam menerjemahkan ini ke media atau penggemar kami. Jangan membingungkan fans kami,” tegas mantan pelatih Tottenham Hotspur dan Paris Saint-Germain (PSG) itu.

Susunan pemain Middlesbrough versus Chelsea:

Middlesbrough: Tom Glover; , Rav van den Berg, Dael Fry, Lukas Engel; Isaiah Jones, Daniel Barlaser. Jonny Howson, Alex Bangura (Matt Clarke 20′); Matt Crooks, Hayden Hackney; Emmanuel Latte Lath (Josh Coburn 5′).

Pelatih: Michael Carrick.

Chelsea: Djordje Petrovic; Malo Gusto (Alfie Gilchrist 90′), Thiago Silva, Axel Disasi, Levi Colwill; Moises Caicedo, Enzo Fernandez (Armando Broja 63′); Noni Madueke (Mykhailo Mudryk 63′), Conor Gallagher, Raheem Sterling; Cole Palmer.

Pelatih: Mauricio Pochettino.