AS Roma berhasil melangkah ke babak perempat final UEFA Conference League 2021/2022 walau hanya mampu meraih hasil imbang di leg kedua babak 16 besar kontra Vitesse Arnhem.
Bermain di kandang sendiri di Stadio Olimpico, Jumat, 18 Maret 2022 dini hari WIB, kedua tim bermain imbang 1-1.
Hasil ini lebih dari cukup mengantar Serigala Roma ke babak delapan besar. Sebab, di leg pertama Roma mencatatkan kemenangan satu gol tanpa balas. Roma pun lolos dengan keunggulan agregat 2-1.
Di pertandingan ini, Roma lebih dahulu tertinggal setelah Maximilian Wittek mencetak gol pada menit ke-62. Namun, Roma berhasil menyamakan kedudukan untuk menghindari pertandingan berlanjut ke babak “extra time” melalui Tammy Abraham.
Tammy menjadi juru selamat tuan rumah berkat golnya di menit ke-90. Gol ini tidak lepas dari asis Rick Karsdorp.
Pelatih Roma, Jose Mourinho mengatakan mereka memang menargetkan kemenangan di pertandingan ini.
“Kami tidak pernah datang ke sini untuk mengamankan hasil atau mengincar hasil imbang untuk membuat kami lolos. Kami bekerja dengan satu tujuan, bersiap untuk meraih kemenangan. Sampai mereka datang dengan fantastis dan tampak tidak terkendali, maka itu sedikit bahaya,” tandas Mourinho.
Lebih lanjut, platih yang dijuluki The Special One itu mengatakan ia sudah memberi peringatan kepada para pemainnya untuk mewaspadai tim tamu.
“Saya memberi tahu para pemain di babak pertama, ada tiga hal yang perlu kami khawatirkan. Yang pertama adalah set play, yang kedua mereka selalu memiliki bek yang tidak melakukan pressing, yang ketiga adalah kita bisa tidak seimbang saat kehilangan penguasaan bola.”
Mantan pelatih Real Madrid, Chelsea, dan Manchester United itu menyayangkan para pemain depan yang mudah kehilangan bola.
“Masalahnya malam ini adalah kami kehilangan bola dengan sangat mudah, striker kami selalu kehilangan bola. Kami kehilangan bola dengan mudah di lini tengah dan juga dengan bek sayap.”
Mourinho tetap mengapresiasi Vitesse. Ia menilai klub asal Belanda itu tampil bagus.
“Saya juga harus mengatakan, Vitesse sangat bagus. Ada kecenderungan hanya untuk mengkritik, tetapi saya bahkan tidak tahu nama pelatih mereka, dia luar biasa! Jika sebuah tim bermain seperti Vitesse, itu karena pelatih mereka luar biasa!,” tegas Mou.
Susunan Pemain AS Roma versus Vitesse Arnhem:
AS Roma (3-4-3): Rui Patricio; Roger Ibanez, Chris Smalling, Marash Kumbulla; Ainsley Maitland-Niles (Stephan El Shaarawy 66′) , Lorenzo Pellegrini (Edoardo Bove 90′), Jordan Veretout (Bryan Cristante 66′), Matias Vina (Rick Karsdorp 66′); Nicolo Zaniolo (Felix Afena-Gyan 79′), Tammy Abraham, Henrikh Mkhitaryan.
Vitesse Arnhem (4-3-1-2): Jeroen Houwen; Eliazer Dasa, Danilho Doekhi, Jacob Rasmussen, Maximillian Wittek; Sondre Tronstad, Riechedly Bazoer (Thomas Buitink 90′), Toni Domgjoni (Nikolai Baden 90′); Daan Huisman (Yann Gboho 60′); Adrian Grbic, Ikoma Lois Openda.